Page 52 - (HP VER) Booklet Digital Posisi Strategis Indonesia dan Potensi Sumber Daya Alam
P. 52

Permasalahan Pengelolaan

   Sumber Daya Alam



       Berkelanjutan





      Alih fungsi lahan

      Berubahnya fungsi lahan dari fungsi semula ke
      fungsi yang lain, umumnya bisa  menimbulkan
      dampak negatif. Pertambahan jumlah pendu-
  1   duk diiringi dengan persebarannya yang tidak
      merata  meningkatkan  potensi  terjadinya  alih
      fungsi lahan.
      Suatu lahan yang semula area persawahan di
      alihfungsikan  menjadi  kawasan  permukiman
      penduduk.  Hal  ini  tentunya  berdampak  pada
      berkurangnya  area  lahan  persawahan  yang
      mengakibatkan produktivitas pangan menjadi
      menurun.
                                            Gambar 50. Alih fungsi lahan di Palu, Sulawesi Tengah
                                                Sumber : Antara Foto/Muhammad Hamzah



      Lahan kritis di sekitar DAS
       Kondisi hutan yang rusak akibat deforestasi
       serta lahan pertanian yang kritis biasanya di
       akibatkan adanya kegiatan alih fungsi lahan.
       Kondisi  lahan  yang  kritis  dapat  berdampak
       pada berkurangnya kemampuan DAS dalam
  2    menyimpan  air.  Terhambatnya  proses  infil-
       trasi  tanah  meningkatkan  potensi  bencana
       tanah longsor dan banjir bandang.
       Data  dari  Direktorat  Jenderal  Pengendalian
       DAS dan Rehabilitasi Hutan(PDASRH) KLHK di
       sebutkan pada  tahun 2018 terdapat 15 DAS
       kritis dan menjadi prioritas pemulihan.
       (kompas.id).                                  Gambar 51. Hutan gundul di Seatlle AS
                                                           Sumber : unsplash.com
                                                                               44
   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57