Page 3 - KLIPING BELMAWA0303219 (SORE)
P. 3

pendidikan tinggi di Asia.
Sementara itu, dalam pertemuan dengan Rektor Universitas Oslo Svein Stølen, dirinya membahas upaya peningkatan kerja sama pendidikan antara Universitas Oslo dengan berbagai universitas di Indonesia.
Namun demikian, diharapkan pemerintah kedua negara terlebih dahulu memiliki sebuah perjanjian kerja sama pendidikan tinggi yang dapat memayungi berbagai kegiatan dalam rangka peningkatan kerja sama di bidang riset dan dikti.
Rektor Universitas Oslo, menurut dia, juga menyambut baik ide penyelenggaraan pertemuan profesor Indonesia dan Norwegia setiap tahunnya yang akan membahas berbagai isu terkait riset dan pendidikan tinggi dalam kaitannya dengan bisnis dan pembangunan.
Pertemuan tersebut mengidentifikasi sejumlah bidang-bidang prioritas riset yang serupa di antara Indonesia dan Norwegia seperti socio-humaniora, teknologi ramah lingkungan (energi alternatif dan terbarukan), kelautan juga kemaritiman yang dapat dijajaki oleh kedua negara.
Sedangkan dalam pertemuan dengan Rektor Universitas Agder Frank Reichert serta perwakilan sejumlah lembaga riset, lembaga penjamin mutu pendidikan tinggi dan perwakilan kelompok bisnis Norwegia, menurut dia, terungkap soal pendanaan riset dan pengembangan (risbang) Norwegia yang mencapai 2 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB), yakni sekitar 6 miliar NOK atau Rp9,9 triliun.
Adapun bidang-bidang yang menjadi prioritas risbang Norwegia saat ini antara lain perubahan iklim, maritim, kesehatan, energi terbarukan, reformasi birokrasi dan pelayanan publik, Teknologi Informasi dan Telekomunikasi (TIK) dan seterusnya. (Ati) 


































































































   1   2   3   4   5