Page 17 - KLIPINGBELMAWA20072019PAGI
P. 17

Judul
Ditjen Belmawa Genjot Kualitas Guru
Media
SM Online
Terbit
20 Juli 2019
Tone
Positif
Hal/link
https://www.suaramerdeka.com/news/baca/189832/ditjen- belmawa-genjot-kualitas-guru
PR VALUE
15,000,000
Jurnalis
Lainnya
Ditjen Belmawa Genjot Kualitas Guru
suaramerdeka.com/Setiady Dwi
BANDUNG, suaramerdeka.com - Penguasaan teknologi informasi guru- guru termasuk sektor yang terus dikejar realisasinya. Jumlahnya tak sedikit sehingga sejumlah langkah akselerasi bakal dilakukan termasuk dalam tahapan pendidikan profesi guru.
Hal tersebut dikatakan Direktur Pembelajaran Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristek Dikti, Paristiyanti Nurwardani pada Seminar "Refleksi Penyelenggaraan Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) 2013-2018” di Bandung, Jumat (19/7).
"Calon guru yang prajabatan mungkin itu sudah jadi budaya, tapi guru- guru generasi sebelumnya di atas 45 tahun ada yang masih gaptek, karenanya meski banyak cerita lucu, mereka akan dipaksa (mempelajarinya)," katanya.
Menurut dia, jumlah guru yang literasi ICT-nya masih harus ditingkatkan mencapai 700 ribuan. Karenanya, kemampuan mereka bakal digenjot melalui skema blended learning dengan menitiberatkan pemakaian komputer. Mereka pun diminta untuk pro aktif mengasah kemampuan ICT- nya.
Data Ditjen Belmawa mencatat bahwa Indonesia kekurangan sekitar 632.740 di luar jumlah guru yang pensiun. Pasalnya pada 2018 saja, jumlah guru yang pensiun mencapai 106.361 personil. Belum lagi tantangan akan jumlah guru yang belum memiliki sertifikasi pendidik. Angkanya cukup tinggi yakni sekitar 1,6 juta guru.
Komposisi itu di luar kebutuhan guru pada pendidikan vokasi. Untuk rentang 2019-2024 misalnya, sedikitnya diperlukan sarjana pendidikan vokasi dan PPG vokasi guna memenuhi 122 ribu guru produktif berkualitas. Meski PPG dinilai mampu meningkatkan kualitas para calon guru dan juga guru yang sudah bekerja, masih ada hal yang harus diperbaiki untuk mencetak guru yang diandalkan terutama dari sisi instruktur yang harus ditingkatkan kualitasnya.
Dalam kaitan itu, Sekretaris Ditjen Belmawa, Rina Indiastuti menambahkan


































































































   14   15   16   17   18