Page 22 - KLIPINGBPPT310119
P. 22

Sensor tersebut urainya, akan dipasang di setiap lahan gambut. Sistem Sipalaga ini bisa mendeteksi tinggi muka air (TMA) dan kebasahan lahan gambut, di ekosistem gambut secara langsung.
Agar lahan gambut tetap basah, imbuhnya, BRG akan memantau secara real timesetiap 60 menit. Kemudian, datanya akan dikirim ke server BRG dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk dilakukan pengecekan.
"Kalo airnya track-nya menurun terus, dan ramalan cuaca dari BMKGtidak akan hujan selama 20 sampai 30 hari kedepan, berarti itu rawan," jelasnya.
Jika hal yang tidak diinginkan tersebut terjadi, Kepala BRG akan menginformasikan ke Satuan Petugas (Satgas) agar meningkatkan patroli.
"Kemudian Pemerintah daerah akan menjaga, dan fasilitator desa BRG supaya bisa masuk bersama Kepala Desa dan masyarakat agar membantu.”


































































































   20   21   22   23   24