Page 4 - KLIPING BELMAWA (18 SEPTEMBER 2019 - SORE)
P. 4

Judul
71% Anak Indonesia Tak Kuliah
Media
Gatra.com
Terbit
18 September 2019
Tone
Positif
Hal/link
https://www.gatra.com/detail/news/445135/milenial/71-anak- indonesia-tak-kuliah
PR VALUE
Rp.0
Jurnalis
Jhonny Simatupang
Sibolga, Gatra.com - Pemerintah saat ini telah menyediakan beasiswa bagi mahasiswa yang berasal dari keluarga kurang mampu dan berprestasi. Dengan demikian diharapkan tidak ada lagi alasan bagi anak kurang mampu untuk melanjutkan pendidikannya ke Perguruan Tinggi (PT).
"Saat ini Perguruan Tinggi di Indonesia sudah tertinggal jauh dari negara-negara tetangga. Ironisnya, dari 25 juta anak Indonesia usia kuliah, yang tertampung kuliah di perguruan tinggi itu cuma 29%," kata Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Sumatera Utara (Sumut), Bahdin Nur Tanjung, pada pembukaan acara Perkenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) di Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Muhammadiyah Sibolga (STIT Musi) di Jalan DE Sutan Bungaran Panggabean, Sibolga, Senin (16/9).
Dibandingkan Malaysia saja, sebut mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) ini, anak usia kuliah yang ditampung di perguruan tinggi sudah mencapai 65%, kemudian Jepang 90%. Sedangkan di Eropa dan Amerika, anak-anak bangsanya semua sudah kuliah di perguruan tinggi.
"Beruntunglah adik-adikku, kalian bisa ditampung kuliah di PT Muhammadiyah ini. Di luar sana, masih ada 71% anak Indonesia yang tidak punya kesempatan kuliah," ujarnya.
Ketua STIT Musi, Ahmad Hosen Hutagalung, mengapresiasi para pendiri STIT Musi yang telah banyak berkorban untuk PT Muhammadiyah di Sibolga. Dia pun mengimbau peserta PKKMB supaya peka terhadap persoalan sosial di masyarakat, selain sibuk dengan kegiatan akademi.
"Sementara untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Sibolga dan Tapanuli Tengah (Tapteng), Pimpinan Cabang Muhammadiyah Sibuluan telah menghibahkan lahan 2,5 hektare di Tukka, Tapteng. Kemudian, Perserikatan Muhammadiyah juga menghibahkan lahan 1,5 hektare di Parombunan, Sibolga. Lahan tersebut akan kita gunakan untuk memajukan PT Muhammadiyah di Sibolga dan Tapteng," tukasnya.
Acara tersebut diwarnai pertunjukan seni tari dan atraksi pencak silat dari Perguruan Tapak Suci Sibolga. Ada pula penyerahan piagam penghargaan kepada dua tokoh pendiri kampus, yakni Almarhumah Nurhasni Marbun dan Almarhum Basaruddin Tanjung.


































































































   2   3   4   5   6