Page 3 - KLIPINGBELMAWA3102019PAGI
P. 3

urban diesel dan Tim Nogogeni dengan mobil urban motor listrik. “Sedangkan dua lainnya, yakni mobil urban gasoline milik Tim Sapuangin dan mobil urban ethanol milik Tim Nogogeni berhasil menempati posisi kedua,” ungkap dosen Departemen Teknik Mesin Industri ini.
Doni Kristiawan Geovano, Staf Media Tim Nogogeni mengakui, timnya sempat mengalami kendala pada kontroler yang ada pada mobil urban listrik. “Waktunya lebih cepat, lintasannya juga di jalan raya, banyak elevasi naik turunnya,” imbuhnya.
Tim Nogogeni berhasil keluar sebagai juara pertama pada kategori mobil urban motor listrik dengan konsumsi sebesar 151,077 km/kWh. Juga berhasil menempati posisi kedua dengan konsumsi bahan bakar sebesar 245,397 km/liter untuk mobil jenis urban ethanol.
Kedua mobil tersebut berhasil menempuh balapan sebanyak 10 lap dalam waktu kurang dari 27 menit, sesuai yang disyaratkan dalam kontes. Doni mengakui bahwa kali ini persaingan pada KMHE semakin ketat.
Untuk itu, tim ITS memerlukan adanya evaluasi dan pengembangan inovasi. Ia mengungkapkan bahwa sistem transmisi daya dari sistem matik nantinya akan diubah menjadi sistem manual dengan kecepatan bertingkat. “Agar lebih mudah untuk stop and go dan menghadapi medan menanjak,” jelasnya.


































































































   1   2   3   4   5