Page 3 - KLIPINGBPPT18092019SORE
P. 3

Jika awan yang dibutuhkan itu muncul, maka BBTMC BPPT akan melakukan langkah selanjutnya pada siang hingga sore hari, yakni penyemaian menggunakan Natrium Chlorida (NaCI) atau garam dapur.
hingga sore," kata Hammam.
Ia pun berharap agar TMC ini bisa dilakukan secara sistemik.
Karena menurutnya, kandungan air pada lahan gambut, baik berupa kelembaban gambut maupun tinggi muka air gambut harus selalu terkendali.
Pengendalian itu bisa dilakukan melalui sistem informasi, penyebaran sensor IOT, serta integrasi big data lahan gambut.
"Oleh karena itu, keterpaduan kegiatan monitoring kandungan air lahan gambut, pembangunan bendung-bendung di area gambut, serta pengisian atau pembasahan air di lahan gambut baik melalui cara-cara manual seperti dengan pompa maupun cara modifikasi cuaca harus dilakukan secara sistemik," pungkas Hammam.
Perlu diketahui, TMC dapat dilakukan jika masih adanya awan, awan tersebut merupakan objek untuk penyemaian garam demi memunculkan hujan buatan.
Sebelumnya, karhutla yang terjadi di Riau saat ini sudah sampai pada kategori darurat lantaran dampak kabut asap telah memasuki pemukiman warga sehingga menyebabkan gangguan pernafasan.
Bahkan karhutla tidak hanya terjadi di Riau saja, namun juga Kalimantan dan diduga dampak asapnya pun terbawa hingga melewati perbatasan Indonesia, yakni ke Malaysia dan Singapura.
Presiden Jokowi, para menteri serta pimpinan lembaga terkait pun telah melakukan Rapat Terbatas langsung di Riau terkait langkah apa yang harus diambil untuk menangani bencana tersebut.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul BPPT: Selain Garam Dapur, Kapur Tohor Bisa Jadi Bahan Semai untuk Atasi Karhutla, https://www.tribunnews.com/nasional/2019/09/18/bppt-selain-garam-dapur-kapur-tohor-bisa- jadi-bahan-semai-untuk-atasi-karhutla?page=2.
Penulis: Fitri Wulandari Editor: Sanusi


































































































   1   2   3   4   5