Page 8 - KLIPINGBELMAWA21062019SORE
P. 8
Judul
Terapi Penyandang Autisme dengan Hewan
Media
Fajar
Terbit
2I Juni 2019
Tone
Positif
Hal/link
13
PR VALUE
Rp.100,000.000
Jurnalis
Andi
JUMAT
21 JUNI 2019
REPORTER ANDI NUR ISMAN EDITOR NURLINA ARSYAD
MAKASAR, FAJAR—Lima mahasiswa Fakultas Peternakan Unhas mencoba memberi terapi kepada anak penyandang autisme di Sekolah Luar Biasa (SLB) Autis Bunda Makassar. Uniknya, mereka menggunakan ternak.
kan pra tes dengan meminta merekamenggambar,kemu- dian di akhir kita ada pos tes. Ini menjadi indikator kami bahwaadaperubahan,"ung- kap Fajar.
Terapi ini mereka laku- kan selama dua bulan sejak April dan berakhir 17 Juni lalu. Perkembangan dari te- rapi ini pun cukup signifikan. Penyandang autisme yang dahulu sulit berkomunikasi dengan orang lain kini lebih santai dan mudah berbaur.
"Ada satu anak yang nam- pak perubahannya. Sebe- lumnya dia aktif sekali, tidak bisaberdiamterlalulama.Se- telah terapi ini dia sudah bisa lebih tenang. Kalau dia lihat kelinci dia ingin terus mene- mani di situ saja," tuturnya.
Erickson Parinding me- nambahkan, ide melakukan terapiinimunculsaatmelihat salah satu keluarganya yang menyandang autisme. "Ka- lau dia ketemu hewan pasti bahagia. Jadi di situ saya ber- pikirharusmenciptakanme- tode terapi dengan menggu- nakan hewan ternak," kata dia.(*)
13
IST BAHAGIA. Siswa Sek lah Luar iasa SL ) Autis unda, Jalan erdikari Raya, Makassar, semangat bermain dan memberi makan
hewan ternak.
MEREKA adalah Gidion La- nupakendek, Achmad Fa- jar, Aldila Rizvia Nanda, Mu- hammad Dzariyat Zulfinas, Erickson Parinding. Kelima mahasiswa ini berhasil lolos dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Kemen- ristekdikti.
Hewan ternak yang digu- nakan dalam terapi ini, yakni kelincidanlovebird.Achmad Fajar menuturkan memeli- hara ternak bisa mengurangi perilaku sering menyendiri.
Alasan memilih kelin- ci, karena mudah berceng- krama. Sedangkan, lovebird bisa mengurangi perilaku yang terlalu aktif, menggan-
tikan alunan musik pada te- rapi musik.
Menurutnya, untuk menghilangkan autisme pada seseorang memanglah sulit. Namun, melalui terapi ini, setidaknya para penyan- dang autisme bisa lebih mu- dah berbaur dengan manu- sia normal lainnya.
Ada dua metode terapi yang mereka gunakan. Me- todepemberianpakan(peka) yang dilakukan agar mereka tidak takut mendekati sesu- atu. Serta metode bermain bersama hewan ternak (be- san) agar komunikasi mere- ka bisa terlatih.
"Sebelumnya kami laku-
IST
SEMANGAT. Tim mahasiswa dari Unhas yang membuat pasta gigi untuk penderita diabetes. Mereka adalah; Nur rahmah, Michelle Liemdier, dan Aa ah I ada kiri ke kanan).
MAKASSAR, FAJAR —Ino- vasi di bidang kesehatan se- makin beragam. Kali ini, se- buah pasta gigi
Di antaranya, penurunan daya pengecapan, perubah- an warna gigi, pembengkak-
Penggunaan bahan sinte- tikinilahmembuatnyaterge- rakmenciptakaninovasidari jeruk nipis.
Menurut dia, berdasar- kan penelitian, kulit jeruk ni- pis kaya akan komponen fla- vonoid, tannin, dan couma- rin. Senyawa flavonoid yang terkandung, yaitu naringin, hesperidin, naringenin, hes-
peritin, rutin, nobiletin, dan tangeretin.
"Flavonoid dapat beker- ja sebagai antioksidan, dan juga sebagai antibakteri de- ngan cara merusak sel bak- teri," ungkapnya.
Ia menambahkan, pem- buatan pasta giginya berbe- da dengan pada umumnya. Tidak mengandung surfak-
tan atau deterjen yang beri- siko membahayakan peng- gunanya.
"Kami sih rencana ingin mempublikasikan artikel il- miah, menyelenggarakan se- minar ilmiah, dan mengko- mersialkan produk kami ini setelahmendapatkanhakpa- ten,"harapsalahseorangang- gota, Nur Rahmah.(sul/lin)
berbahan da- sarherbalyakni kulit jeruk nipis berhasil dicip- takan oleh tiga mahasiswa Unhas.
RISET
an kelenjar ludah, me- nimbulkan reaksi aler- gi seperti ke- sulitan da-
Diberi nama Agen Imout. Adalah buah fikiran dari ma- hasiswaFakultasKedokteran Gigi,AafiahIfadadanMichel- le Liemdier, serta Nur Rah- mah dari mahasiswa Fakul- tas Farmasi.
Pasta gigi herbal ini diper- untukkanbagipenderitadia- betes.Fungsinya,dapatmen- cegahgigiberlubangdanme- rawat gusi.
Ketua tim, Aafiah Ifa- da mengungkapkan, sa- lah satu cara untuk men- cegah gigi berlubang yak- ni dengan pengaplikasian bahan aktif antiplak yang telah dipatenkan seperti Chlorhexidine (CHX). Na- mun, beberapa penelitian membuktikan efek sam- ping yang merugikan dari penggunaan CHX.
lam bernapas hingga kan- ker mulut.
Pasta Gigi dari Kulit Jeruk Nipis
TERAPI PENYANDANG AUTISME DENGAN HEWAN