Page 41 - BAHAN AJAR KELOMPOK 20
P. 41

vertebrata   lainnya,   dan   digunakan    oleh   sistem   kekebalan    tubuh   untuk

                    mengidentifikasikan dan menetralisasikan benda asing seperti bakteri dan virus.
                5.  Infeksi  dimulai  ketika  glikoprotein  pada  HIV  membentuk  tempelan  ke  reseptor  CD4.

                    Virus  masuk  ke  sel  dan  memulai  replikasi  (memperbanyak  diri).  Sel  terinfeksi  dapat
                    menghasilkan bentuk virus yang baru. Sel T menjadi target utama dari virus ini, sehingga

                    efek  utamanya  adalah  pada  sistem  imun.  Selanjutnya  sel-sel  lain  yang  memiliki  CD4

                    (beberapa makrofag), subklas sel B, juga dapat  terinfeksi. Sebenarnya pada awal-awal
                    terjadi  infeksi,  sistem  imun  masih  bekerja  dengan  baik  sampai  beberapa  tahun.  Akan

                    tetapi sistem imun dalam tubuh menurun seiring dengan terakumulasinya varian baru dan
                    antigen yang berbeda. HIV menempel ke reseptor CD4 pada permukaan sel T dan masuk

                    sel  secara  endositosis,  kemudian  memperbanyak  diri.  Selanjutnya  keluar  dari  sel  T

                    dengan cara melisiskan sel atau dapat juga dengan cara eksositosis. Setelah masa delapan
                    tahun  terinfeksi  maka  penderita  HIV  dapat  menderita  AIDS,  dan  mudah  terserang

                    penyakit jenis lainnya, seperti tuberculosis, kanker, melemahnya ingatan, dan kehilangan

                    sistem koordinasi tubuh.















































                                                                                                       37
   36   37   38   39   40   41   42   43