Page 44 - Modul ira
P. 44

Info Fisika














                        Gambar 1.8 jika pemuda tidak menekuk lututnya saat mendarat, resiko cedera
                                                     lutut dapat terjadi

                             Mengapa  orang  yang  melompat  dari  suatu  ketinggian  selalu
                      menekuk  lututnya  saat  mendarat  di  tanah?  Sesaat  sebelum  orang


                      mendarat  di  tanah,  ia  memiliki  kecepatan     =  √      dengan
                      demikian, selama orang tersebut kontak dengan tanah, momentumnya
                          =          =      =    √          menjadi               = 0   .   perubahan


                      momentum      =                           √      akan  memberikan  impuls  pada
                      kaki orang tersebut sebesar    =     =    √               . Bergantung  pada

                      selang  waktu  kontak,     ,  antara  kaki  dengan  tanah,  kaki  akan

                      menderita  gaya  impulsive  rata-rata  oleh  tanah  sesuai  persamaan
                      berikut.

                             Usaha  orang  menekuk  lutut  saat  mendarat  adalah  untuk
                      memperlama selang waktu  kontak    . Semakin panjang jarak tekukan


                      lutut, semakin lama waktu kontak      dan berarti semakin kecil gaya

                      impulsif rata-rata   . Sementara itu, jarak tekukan yang lebih pendek
                      mempersingkat waktu kontak     sehingga meningkatkan gaya impulsif

                      rata-rata.  Jika  orang  mendarat  dengan  posisi  lutut  lurus  (tidak

                      menekuk), gaya impulsive rata-rata yang dialami lututnya dapat sangat
                      besar  sehingga  dapat  mengakibatkan  patah  tulang  pada  salah  satu
                      atau kedua kaki orang tersebut.







                                                                                                  43 | P a g e
   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49