Page 36 - Bahan Ajar Informatika Kelas 8 Semester Genap TA 2024-2025
P. 36
efektif jika kata sandinya lemah atau pendek. Penyerang menggunakan perangkat lunak
yang dapat menguji ratusan atau ribuan kata sandi per detik.
Untuk melindungi diri Anda, gunakan kata sandi yang panjangnya minimal 12
karakter dan mencakup campuran huruf, angka, dan simbol. Hindari kata sandi yang
sederhana seperti "123456" atau "password". Menggunakan kata sandi yang rumit
membuat serangan brute force menjadi jauh lebih kecil kemungkinannya untuk berhasil.
2. Serangan kamus
Serangan kamus mirip dengan serangan brute force tetapi menggunakan daftar kata
dan frasa umum alih-alih mencoba semua kemungkinan kombinasi. Penyerang
berasumsi banyak orang menggunakan kata-kata yang sederhana dan mudah diingat
sebagai kata sandi.
Untuk menghindari hal ini, jangan pernah menggunakan kata atau frasa umum
sebagai kata sandi. Sebaliknya, buatlah kombinasi unik dari kata, angka, dan simbol
yang tidak terkait. Menggunakan frasa sandi yang acak dan panjang dapat membantu
melindungi Anda dari serangan kamus.
3. Serangan phishing
Serangan phishing mengelabui Anda agar memberikan kata sandi Anda. Penyerang
mengirim email atau pesan yang tampaknya berasal dari sumber tepercaya, seperti bank
Anda atau situs web populer. Pesan-pesan ini sering kali berisi tautan ke situs web palsu
yang tampak asli. Saat Anda memasukkan kata sandi di situs ini, penyerang akan
menangkapnya.
Selalu periksa alamat email pengirim dan cari tanda-tanda phishing, seperti
kesalahan ejaan atau permintaan yang tidak biasa. Jangan pernah mengklik tautan
dalam email yang tidak diminta. Sebaliknya, kunjungi langsung situs web dengan
mengetik URL ke browser Anda.
4. Penjejalan kredensial
Penjejalan kredensial terjadi saat penyerang menggunakan kata sandi yang dicuri
dari satu situs untuk mencoba masuk ke situs lain. Banyak orang menggunakan kembali
kata sandi di beberapa situs, sehingga serangan ini efektif. Untuk melindungi diri Anda,
jangan pernah menggunakan kembali kata sandi.
Pilih kata sandi yang unik untuk setiap akun. Pengelola kata sandi dapat membantu
Anda melacak semua kata sandi dan membuat kata sandi yang kuat untuk setiap situs.
5. Serangan keylogger
Serangan keylogger melibatkan pemasangan perangkat lunak pada perangkat Anda
yang merekam setiap penekanan tombol yang Anda lakukan. Perangkat lunak ini dapat
menangkap kata sandi Anda saat Anda mengetiknya. Penyerang menggunakan
informasi ini untuk mengakses akun Anda.
Untuk mencegah serangan keylogger, jaga keamanan perangkat Anda dan hindari
mengunduh perangkat lunak dari sumber yang tidak tepercaya. Perbarui perangkat
lunak antivirus Anda secara berkala dan jalankan pemindaian untuk mendeteksi dan
menghapus keylogger.
6. Serangan Man-in-the-middle (MitM)
Dalam serangan man-in-the-middle, pelaku menyadap komunikasi antara Anda
dan situs web. Mereka dapat menangkap kata sandi dan informasi sensitif lainnya saat
Anda mengirimkannya. Jenis serangan ini sering terjadi pada jaringan Wi-Fi yang tidak
aman.
36 Informatika Kelas VIII Semester Genap