Page 12 - 06_EBOOK Paparan aksi mitigasi dan kebutuhan data AKSARA
P. 12
PERTANIAN
No Kategori Aksi mitigasi Deskripsi Data aktivitas yang diperlukan Sumber Data
1 Sistem Pemupukan Unit Pengolah Pupuk Mengurangi emisi gas rumah kaca dari penggunaan pupuk urea Jumlah UPPO, jumlah kumulatif,
Organik (UPPO) (CO(NH2)2) mensubstitusinya dengan pupuk organik yang akan jumlah ternak (sapi)
meningkatan kandungan C dalam tanah.
Penggunaan Pupuk Adanya peningkatan sekuestrasi atau penyerapan karbon dalam tanah Jumlah pupuk organik
organik dengan asumsi pupuk organik sudah dalam kondisi terdekomposisi
secara sempurna (Permentan No 70/2011).
2 Teknologi Budidaya System of Rice Sistem SRI menekankan pada pengelolaan dan penghematan air dengan Luas tanam SRI, Indeks Pertanaman
(Pengelolaan sawah) Intensification (SRI) metode pengairan macak-macak. Pengurangan masa penggenangaan
padi mampu menurunkan emisi GRK
Pengelolaan Tanaman Pengelolaan tanaman terpadu salah satu komponennya adalah Luas tanam PTT, Indeks
Terpadu (PTT) pengelolaan air secara intermittent. Penerapan sistem pengairan Pertanaman Dinas
berselang atau intermiten pada PTT mampu menurunkan emisi GRK Pertanian
secara signifkan.
Penggunaan Varietas Penanaman berbagai varietas unggul memiliki nilai tambah berupa Luas panen, varietas yang
padi rendah emisi rendahnya emisi metana yang dihasilkan. digunakan, umur tanaman
3 Pengelolaan Ternak BATAMAS mengurangi emisi gas rumah kaca dari gas metana yang dihasilkan dari Jumlah ternak yang digunakan
Biogas Ternak Asal kotoran hewan yang dibiarkan dan menghasilkan emisi gas CH4 ke dalam program biogas, kapasitas &
Masyarakat (BATAMAS) atmosfir melalui aksi methane capture. Selanjutnya dari gas metana jumlah biodigester
yang ditangkap akan dikonversi menjadi energi yang ramah lingkungan.
Energi yang dihasilkan dari biogas mensubstitusi penggunaan bahan
Biogas non-BATAMAS
bakar fosil