Page 53 - Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Kabupaten Wonogiri Tahun 2020

LKjIP Kab. Wonogiri Tahun 2020

5. Sepsis 3
6. Pnemonia 5
7. Kelainan Jantung 9
8. Kejang demam 2
9. Kelainan Saluran Cerna 1
10. Dehidrasi 1
11. Hipoksia 1
JUMLAH 65
Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Wonogiri, 2020

Untuk menanggulangi kematian bayi, kegiatan yang dilakukan adalah :
➢ AMP dilaksanakan di tingkat puskesmas, kecamatan dan kabupaten;

➢ IMD pelaksanaanpada ibu persalinan;
➢ Pemberian ASI 01-06 bulan;

➢ Pemberian MPASI sesuai umur;

➢ Penimbangan teratur;
➢ Imunisasi lengkap sesuai umur;

➢ Pemberian Vitamin A usia 6 - 59 bulan;

➢ Peningkatan kegiatan kelas ibu hamil;
➢ Peningkatan pelayanan persalinan dengan IMD;

➢ Peningkatan ketrampilan bidan.
Program yang mendukung capaian kinerja tersebut adalah :

➢ Program Peningkatan Kesehatan Ibu Melahirkan dan Anak :
- Peningkatan kesehatan ibu melahirkan dan anak;

- Jaminan Persalinan (Jampersal).

Indikator kinerja nomor 4 Angka Kematian Balita, di Tahun 2020

diperkirakan mencapai 14 per 1000 kelahiran hidup, pada kenyataannya terjadi
kasus mencapai 7,06 per 1000 kelahiran hidup dengan jumlah kasus kematian

balita sebanyak 75, sehingga capaian kinerjanya sebesar 149,57% (indikator ini

semakin tinggi realisasi menunjukkan capaian kinerja yang semakin rendah).
Angka kematian balita Tahun 2020 menurun sebesar 1,62 per 1000 kelahiran

hidup dibanding Tahun 2019 sebesar 8,68 per 1000 kelahiran hidup dengan
jumlah kasus kematian balita sebanyak 94. Capaian kinerja sampai dengan Tahun

2020 terhadap target akhir RPJMD (2021) adalah sebesar 116,94%. Target rata-

rata nasional kematian balita adalah 32 per 1000 kelahiran hidup, hal ini berarti
Kabupaten Wonogiri terhitung masih rendah.

47 |