Page 5 - Biru Ilustratif Lucu dan Ceria Pendidikan Anak Sampul Buku
P. 5

akulturasi                           sendiri                       dapat                     ditemukan                             pada



                            tradisi nyadran dan kenduri pada  masyarakat  jawa  yang


                            merupakan  bentuk  akulturasi  budaya  pra-islam dengan


                            kebudayaan islam.



                            Akulturasi yang dilakukan dengan cara pemaksaan seperti


                            yang  dilakukan penjajah di Indonesia,  proses  penyesuaian


                            tidak  bertahan  lama  karena  akulturasi  itu  hilang  jika



                            penjajah pun di usir di indonesia.Akulturasi yang dilakukan


                            dengan cara damai mampu bertahan lama jika dibandingkan


                            dengan  cara pemaksaan.  Proses  penyesuaiannya  sangat


                            lama dan melekat erat dalam Masyarakat.Akulturasi sendiri



                            dapat  muncul  karena  adanya  kontak  kebudayaan  dari


                            kebudayaan  asing  yang  lambat  laun  diterima  oleh


                            kebudayaan  setempat  tanpa  menghilangkan  kepribadian



                            kebudayaan  aslinya.  Bentuk-bentuk  kontak  kebudayaan


                            yang dapat menimbulkan akulturasi yaitu:


                              1. Kontak dapat terjadi antara seluruh masyarakat, atau



                                     antar bagian dalam masyarakat atau antar individu


                                     dalam kelompok.


                              2. Antara golongan yang bersahabat dan golongan yang



                                     bermusuhan.


                              3. Antara masyarakat yang menguasai dan dikuasai.


                              4. Antara masyarakat yang sama besarnya atau antar


                                     masyarakat yang berbeda besarnya.



                              5. Antara aspek-aspek material dan non-material dari


                                     kebudayaan yang sederhana dengan kebudayaan yang



                                     komplek, dan antar kebudayaan komplek dengan yang


                                     komplek pula.


                            Dalam  akulturasi  sering  kali  terjadi  perubahan  dan


                            perkembangan                                  kebudayaan                             masyrakat                          setempat,



                            perubahan-perubahan  tersebut  dapat  berdampak  positif


                            maupun negatif bagi masyarakat. Adapun dampak-dampak


                            tersebut  adalah:  Adisi adalah  penambahan  unsur-unsur
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10