Page 44 - E-Modul Minyak Bumi dengan Pendekatan STEM
P. 44

dari tumbuhan yang memiliki pati, mengandung gula dan berserat. Berikut proses pembuatan

               bioetanol dari bahan baku nabati:
                 1.  Proses gelatinisasi, pada proses ini bahan baku ubi kayu, ubi jalar, jagung dan lain-lain

                     dihancurkan    hingga    menjadi    bubur   kemudian

                     ditambahkan  air.  Bubur  pati  tersebut  dimasak  atau
                     dipanaskan selama ±2 jam sehingga berbentuk gel.

                 2.  Proses  fermentasi,  diproses  ini  bertujuan  untuk
                     mengubah glukosa menjadi alkohol. Bubur dari proses

                                                                        o
                     gelatinisasi sebelumnya didinginkan hingga suhu 55 C
                     kemudian  ditambahkan  yeast  (ragi)  dan  didiamkan
                     beberapa hari hingga terbentuk alkohol.

                 3.  Proses    destilasi,   proses   ini   bertujuan   untuk
                     mendapatkan etanol dalam bentuk murni dengan proses       Sumber: repositori.kemendikbud.go.id

                     pemisahan berdasarkan prinsip perbedaan titik didih.    Gambar 3.6 Proses Fermentasi
                                                                             dengan Fermentor Sederhana


                    MATHEMATICS                             Bioetanol  dapat  digunakan  untuk  menaikan
                                                            nilai oktan bensin, dimana bensin dan etanol


                                                            dicampurkan dengan perbandingan tertentu

                                                            sehingga  didapatkan  nilai  oktan  yang
                                                            diinginkan. Untuk mengetahui bilangan oktan

                                                            pada     bahan bakar yang dicampurkan etanol
                                                            dapat menggunakan persamaan berikut:

                                      Sumber: SerayaMotor.com

                 Gambar 3.7 BBM Campuran Bensin & Etanol

                       Bilangan oktan = (% premium . oktan premium) + (% etanol . oktan etanol)

               Contoh:

               Suatu bensin berjenis premium ditambahkan etanol beroktan 108 sebanyak 10%. Berapa nilai
               oktan bensin tersebut?

                       Bil. oktan = (% premium . oktan premium) + (% etanol . oktan etanol)

                                = (90 % . 88) + (10 % . 108)
                                = 79,2 + 10,8

                                = 90 RON




                                                           46
   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49