Page 36 - LAKIP2021
P. 36
LAPORAN KINERJA AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) 2021
RUMAH TAHANAN NEGARA KELAS I DEPOK
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
A. Pengukuran Kinerja Tahun 2021
D
alam rangka penyusunan laporan kinerja Rutan Kelas I Depok
tahun 2021 dilakukan pengumpulan data kinerja yang melibatkan
seluruh seksi di lingkungan Rutan Kelas I Depok. Data kinerja
yang dikumpulkan berupa target dan realisasi kinerja Rutan Kelas
I Depok beserta uraian rinci kinerja, target, dan realisasi keuangan, target dan
realisasi sumber daya manusia, serta informasi lain yang terkait dengan kinerja
Rutan Kelas I Depok tahun 2021. Untuk dapat menilai / mengukur keberhasilan
/ kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, sasaran dan tujuan
yang telah ditetapkan dalam mewujudkan visi dan misi Direktorat Jenderal
Pemasyarakatan yang dipedomani oleh Rutan Kelas I Depok perlu dilakukan
pengukuran kinerja. Pengukuran kinerja adalah proses sistematis dan
berkesinambungan untuk digunakan sebagai dasar menilai keberhasilan dan
kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan sasaran dan tujuan yang telah
ditetapkan dalam rangka mewujudkan visi dan misi Rutan Kelas I Depok.
Proses ini dimaksudkan untuk menilai pencapaian setiap indikator kinerja guna
memberikan gambaran tentang keberhasilan dan kegagalan dalam
pencapaian tujuan dan sasaran.
Dengan dasar hukum Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor
29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Republik Indonesia Nomor 53 tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian
Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instasi
Pemerintah, Kinerja Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Depok diukur
berdasarkan tingkat capaian Kinerja Sasaran dan Kinerja Kegiatan. Untuk
mengetahui tingkat pencapaian Kinerja Sasaran dilakukan dengan cara
membandingkan target (rencana) dan realisasi indikator kinerja pada masing-
31