Page 225 - E-Modul Strategi Pembelajaran
P. 225

kependidikan,  kegiatan  penilaian  merupakan  salah  satu  ciri  yang  melekat  pada  pendidik

               profesional.  Seorang  pendidik  profesional  selalu  menginginkan  umpan  balik  atas  proses


               pembelajaran yang dilakukannya.

                   Hal tersebut dilakukan karena salah satu indikator keberhasilan pembelajaran ditentukan


               oleh tingkat keberhasilan yang dicapai peserta didik. Dengan demikian, hasil penilaian dapat

               dijadikan tolok ukur keberhasilan proses pembelajaran dan umpan balik bagi pendidik untuk


               meningkatkan kualitas proses pembelajaran yang dilakukan. Manfaat adanya hasil penilaian.

               Penilaian dalam pendidikan sekurang kurang- nya harus mencakup (lingkup penilaian).


                   Judgment yang merupakan salah satu ciri utama dalam penilaian erat kaitannya dengan

               kriteria, yakni suatu interpretasi hasil penilaian dibandigkan dengan kriteria yang digunakan


               sehingga dapat ditetapkan keputusan penilaian. Kriteria yang bisa digunakan mencakup kriteria

               relatif dan kriteria mutlak. Kriteria relatif ditempuh dengan membandingkan posisi dari objek

               yang  dinilai  terhadap  objek  lainnya  dengan  menggunakan  kriteria  yang  sama.  Sedangkan


               kriteria  mutlak  membandingkan  posisi  objek  yang  dinilai  dengan  posisi  yang  seharusnya

               dicapai. Sejalan dengan kriteria diatas maka sistem penilaian dibedakan antara penilaian acuan


               norma  dan  penilaian  acuan  patokan.  Penilaian  acuan  norma  menggunakan  kriteria  relatif

               sedangkan penilaian acuan patokanmenggunakan kritria mutlak. Tahapan yang perlu ditempuh


               dalam menyusun alat penilaian: 1.Merumuskan tujuan. 2. Mengkaji materi atau menganalisis

               kurikulum. 3. Mengembangkan kisi kisi. 4. Membuat soal berdasarkan kisi kisi termasuk kunci


               jawabannya.  Kualitas  alat  penilaian  biasanya  dilihat  dari:1.Validitas  atau  kesahihan  alat

               penilaian  dalam  menilai  apa  yang  seharusnya  dinilai.  2.  Reliabilitas  atau  keajegan  alat


               penilaian,  yakni  ketetapan  hasil  manakala  alat  penilaian  tersebut  diberikan  beberapa  kali

               kepada objek yang sama.

                   Berdasarkan analisis pembahasan mengenai haki- kat penilaian, ada beberapa perbedaan


               pokok  antara  penilaian  dan  pengukuran  yaitu:  1.  Konsep  Penilaian  (assessment)  adalah



                                                                                                      214
   220   221   222   223   224   225   226   227   228   229   230