Page 14 - 1 E-MODUL INTERAKTIF FIKIH LESTARI_Neat
        P. 14
     Rasulullah saw bersabda:
                َ     ُ  ْ ُ  َ  ُ  ُ  ه      َ    ه   ه     ه   َ                     َ  َ
          ْ  َ ٌ  َ    َ         ْ َ َ  َ َ  ْ َ ُ       َ         ْ ُ َ  ُ ْ  َ             ْ َ   ْ    َ ْ ُ ْ  َ
        ريغب ةالص لبقت ال :لوقي ملسو ِهيلع للَّا يلص ِللَّ    ا   لوسر تعمس ينإ :لاق . ٍ دعس نب بعصم نع
                                                                             ِ
             ِ
         ِ
                                                                                   ِ ِ
                                                                                                      ِ
                                                                                                  ِ
                                                                                                        َ َ ُ ُ ْ  ْ ُ َ
                                                                                               )    ل   م ِ ٍ    س    ها     م    و  ر( روهط
                                                                                                           ٍ
        Artinya: Mus’ab bin Sa’d berkata, sesungguhnya saya mendengar Rasulullah saw bersabda:
        “Tidak diterima salat orang yang tidak bersuci.” (H.R. Muslim)
          Coba kalian cari dalil lainnya yang menunjukkan perintah Allah swt. kepada hamba-Nya
                                                     untuk bersuci
         Secara umum, para ahli fikih membagi t}aharah atau bersuci menjadi dua, yaitu bersuci dari
        hadas |dan Najis.
        1. Bersuci dari Hadas
              Hadas adalah kondisi seseorang dalam keadaan tidak suci menurut ketentuan syara’ (tata
        aturan hukum Islam). Bersuci dari  hadas adalah kegiatan bersuci yang berkenaan dengan
        perbuatan,  tindakan,  atau  mengalami  sesuatu  seperti  buang  air  kecil,  buang  air  besar,
        menyentuh kemaluan /qubu dan dubur, haid, nifas, dan lain-lain.
              Hadas terbagi menjadi dua, yaitu hadas kecil dan hadas besar.
        a. Hadas kecil
                   |
               Hadas kecil adalah hadas yang dapat disucikan dengan cara berwudhu atau tayamum
           jika tidak menemukan air.
           1)  Hukum wajib bersuci dari hadas |kecil
                                                                  }
                    Seseorang yang hendak beribadah mah}dah seperti salat, haruslah dalam keadaan
               suci dari hadas kecil. Kesucian merupakan syarat sah





