Page 16 - LAPORAN PROPER Strategi Pengembangan Kompetensi Widyaiswara Tenaga Teknis Keagamaan
P. 16
ANALISIS MASALAH
Identifikasi Masalah
Proyek perubahan ini berangkat dari permasalahan utama yaitu belum tersedianya
Standar Kompetensi teknis substantif keagamaan Widyaiswara Tenaga Teknis
Keagamaan di lingkungan Kementerian Agama. Belum tersedianya standar kompetensi
ini mengakibatkan kurangnya acuan yang jelas bagi widyaiswara dalam mengembangkan
keterampilan dan pengetahuan yang relevan dengan tuntutan tugas widyaiswara tenaga
teknis keagamaan.
Data dan Bukti
Analisis Penyebab Masalah
Belum tersedianya Standar Kompetensi teknis substantif keagamaan Widyaiswara
Tenaga Teknis Keagamaan di lingkungan Kementerian Agama. Terjadi kesenjangan
kompetensi, dan tidak ada arah pengembangan kompetensi. Tidak ada dukungan
pengembangan kompetensi widyaiswara tenaga teknis keagamaan.
Dampak Masalah
Dampak masalah dalam proyek perubahan ini antara lain Kompetensi Widyaiswara
tidak sesuai dengan kebutuhan; Kinerja Widyaiswara tidak optimal; Penurunan kualitas
pelatihan;Tidak tercapainya tujuan strategis organisasi.
Dampak Masalah
Langkah prioritas dalam proyek perubahan ini mencakup penyusunan Standar Kompetensi
Widyaiswara Teknis Keagamaan sebagai acuan yang jelas dalam rekrutmen, pelatihan,
dan evaluasi kinerja; pengembangan program pelatihan teknis terstruktur yang berfokus
pada teknologi dan inovasi; peningkatan dukungan dan fasilitas pengembangan
kompetensi melalui alokasi anggaran yang memadai; serta evaluasi kinerja dan analisis
kesenjangan kompetensi secara berkala untuk menentukan langkah pengembangan
selanjutnya.
09
32 ISSN 2085-8639
ISSN 2085-8639
ISSN 2085-8639
Profesi-Edisi 1, Th.19 - Juni 2024