Page 21 - E-MODUL ARDUINO FOR KIDS
P. 21

C.  LED (Light Emitting Diode)

                             LED  (Light  Emitting  Diode)  banyak  digunakan  sebagai  indikator

                        berlangsungnya proses, awal proses atau berakhirnya proses pada sistem
                        microcontroller, sehingga pengguna dapat mengetahui proses yang sedang

                        terjadi.  LED  (Light  Emitting  Diode)  pada  Arduino  adalah  komponen
                        elektronika yang dapat menghasilkan cahaya ketika dialiri arus listrik. LED

                        ini memiliki berbagai warna, seperti merah, hijau, biru, dan lainnya. Pada
                        dasarnya,  LED  adalah  seperti  lampu  kecil  yang  dapat  digunakan  dalam

                        berbagai proyek elektronika.

























                                                    Sumber : teknikelektro.com


                             Bayangkan LED seperti lampu senter kecil yang bisa dinyalakan dan
                        dimatikan. Ketika kita memberinya "perintah," dia akan menyala, dan ketika

                        kita memberinya "perintah" lagi, dia akan mati. LED mempunyai dua kaki,
                        seperti  kaki  manusia.  Kaki  yang  panjang  disebut  anoda,  dan  kaki  yang

                        pendek disebut katoda. Anoda dan katoda seperti pasangan yang selalu

                        bersama-sama.
                             Ketika  LED  akan  dihubungkan  dengan  Arduino,  yang  harus

                        dihubungkan adalah kaki-kakinya. Kaki panjang (anoda) dihubungkan ke
                        satu tempat di Arduino, dan kaki pendek (katoda) dihubungkan ke tempat

                        lain. Untuk memberikan perintah kepada Arduino untuk menginformasikan







                                                                                                    16
   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26