Page 5 - BUKU DASAR AGRIBISNIS TANAMAN
P. 5

2                          Persiapan Lahan





















                  Bajak atau gunakan cangkul agar lahan tempat penanaman menjadi lebih


                  gembur, rata dan mudah ditanami nantinya.


                  Setelah  diratakan  menggunakan  bajak  mupun  cangkul  maka  sebaiknya


                  gulma  maupun  sampah  yang  ada  di  bersihkan  dan  dibuang  kemudian


                  biarkan lahan selama beberapa hari.



                  Anda  mungkin  akan  memerlukan  kapur  dolomite  ini  digunakan  pada


                  bagian lahan yang masih sangat asam atau memiliki pH kurang dari angka


                  5, ini untuk memaksimalkan hasil penanaman dari cabe rawit nantinya.


                  Diamkan  kembali  lahan  selama  7  hari  setelah  pemberian  dari  dolomite


                  tersebut.


                  Setelah  melewati  masa  7  hari  tersebut  maka  anda  bisa  melanjutkan


                  dengan  menambahkan  pupuk  kandang  dan  ini  digunakan  sebagai


                  penambahan dari kekurangan unsur hara tanah yang mungkin akan terjadi


                  jika lahan sering digunakan untuk bercocok tanam sebelumnya. Biasanya


                  hanya  diperlukan  pupuk  kandang  sebanyak  1  ton  per  hektar  dalam  fase


                  pemupukan sederhana.


                  Agar pemupukan menggunakan pupuk kandang ini bisa menyerap dengan



                  bagus di lahan tersebut maka biarkan selama 7 hari lagi.


                  Setelah  selesai  dengan  proses  pemupukan  sederhana  maka  anda  bis


                  melanjutkan dengan mebuat sebuah bendengan sederhana.


                  Bendengan diatas lahan yang akan diolah untuk penanaman cabe rawit ini


                  memiliki  lebar  sekitar  1  meter.  panjang  akan  menyesuaikan  dengan


                  panjang atau kondisi lahan dan tingginya adalah 30 cm.


                  Antara  bendengan  satu  dan  yang  lainnyasebaiknya  diberikan  jarak  yang


                  nantinya  bisa  berfungsi  sebagai  parit.  Jarak  yang  dianjurkan  adalah  50


                  hingga 80 cm.



                  Setelah selesai dengan proses ini maka anda sudah bisa menutup dengan


                  mulsa hitam dan lakukan pembuatan lubang tanam dengan bantuan dari


                  kaleng susu bekas untuk memudahkan.


                  Buatlah pola zig zah dan jarakkan atara lubang yang satu dan yang lainnya


                  sejauh 50 hingga 60 cm.








































                                                                                                            DAFTAR ISI                                                                         2
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10