Page 24 - Majalah Biologi Elektronik Tanaman Herbal
P. 24
Bunga pada daruju sangat sulit untuk ditemui, bunganya termasuk
bunga majemuk tak berbatas yang tangkai bunganya tumbuh di bagian
tunas.
PERKEMBANGBIAKAN DAN BUDIDAYA
Tanaman daruju berkembang biak secara vegetatif maupun
generatif. Perkembangbiakan vegetatif umumnya dilakukan dengan
cara stek batang, sedangkan perkembangbiakan generatif dengan biji.
KANDUNGAN
Hasil uji fitokimia yang telah dilakukan menurut Lestari dkk (2018)
diketahui tanaman daruju diketahui memiliki senyawa metabolit
sekunder golongan flavanoid yang berperan sebagai antioksidan.
BAGIAN YANG DIGUNAKAN DAN KHASIATNYA
Bagian dari tanaman daruju yang dapat dimanfaatkan biasanya
yaitu akar keringnya, daun, dan biji. Daruju berguna dalam mengobati
aphrodisiac, asma, diabetes, dan diuretik. Daun, buah, dan bunga dapat
mengobati hepatitis dan leprosy. Kulit batang, buah, dan daunnya
dapat dimanfaatkan sebagai obat neuralgia, cacing gelang, rematik,
penyakit kulit, dan sakit perut. Akar daruju juga berkhasiat sebagai
anti radang dan bijinya juga berkhasiat sebagai pembersih darah.
HABITAT
Tanaman daruju dapat tumbuh di daerah yang mendapatkan sinar
matahari penuh, terutama pada kondisi tanah yang lembab dan subur.
Tanaman daruju yang tumbuh di tempat teduh dapat memengaruhi
pertumbuhan pada bunganya. Pada tanah yang baik, tanaman ini
dapat tumbuh dengan merayap sehingga dapat dihasilkan batang baru.
HAMA DAN PENYAKIT
Tanaman ini dapat terserang oleh hama dan penyakit yang umum
menyerang tumbuhan lainnya, seperti: Bercak daun, ulat, kumbang
daun, dan penyalit lainnya yang disebabkan oleh jamur dan bakteri.
QR Qode:
Penelitian terbaru tentang
khasiat ekstrak tanaman daruju
sebagai antimikroba
24

