Page 15 - 21505241012_Anandita R.N_E-MODUL TUGAS MEDIA PEMBELAJARAN
P. 15
Faktor langit (fl) adalah faktor Faktor langit menjadi dasar
pada suatu titik pada suatu sebagai perhitungan faktor
bidang di dalam suatu ruangan pencahayaan alami,
dimana merupakan meskipun pada suatu ruang
perbandingan tingkat tidak hanya memperhitungkan
pencahayaan langsung dari faktor langit, tetapi juga faktor
langit di titik tersebut dengan refleksi. Faktor refleksi, baik
intensitas cahaya alami di ruang refleksi luar atau refleksi dalam,
terbuka. Pengukuran ini menurut SNI pencahayaan alami
dilakukan pada saat yang sama, diabaikan untuk mempermudah
dengan tidak memperhitungkan perhitungan. Faktor
hambatan pada jendela (jendela pencahayaan alami adalah
dianggap tidak ada). Dalam perbandingan tingkat
perhitungan faktor langit, tingkat pencahayaan pada suatu titik
intensitas matahari di ruang dari suatu bidang tertentu di
terbuka pada keadaan puncak dalam suatu ruangan terhadap
(cerah) dianggap sama dan tingkat pencahayaan bidang
merata (uniform luminance datar di ruang terbuka yang
distribution), yaitu 10.000 lux. Jika merupakan ukuran kinerja
langit berawan atau mendung, lubang cahaya tersebut.
maka diambil rasio dari Tabel 3.5
diatas.
Dengan mengetahui nilai
Untuk mendapatkan factor iluminasi di luar ruangan, dapat
langit,dipakai perbandingan nilai dilakukan verifikasi dalam
lebar lubang cahaya dan tinggi pengukuran faktor pencahayaan
cahaya dengan titik ukur,lalu alami dengan menggunakan
hasil dari perhitungan dicocokan Persamaan berikut:
dengan tabel yang ada pada SNI
Pencahayaan Alami:
DF = Faktor pencahayaan alami
Ei = Iluminasi indoor (di dalam ruangan)
L = lebar lubang cahaya efektif Eo = Iluminasi outdoor (di luar ruangan)
H = tinggi lubang cahaya efektif
D = jarak titik ukur ke lubang cahaya
-9-
-7-
FISIKA BANGUNAN