Page 47 - e-modul fisika momentum dan impuls kelas x
P. 47

Setelah  tumbukan,  peluru  dan  balok  berayun  hingga  berhenti  saat  mencapai
               ketinggian maksimum h. amati gambar! Hal itu terjadi karena setelah tumbukan
               timbul energi kinetic yang mendorong dan menggerakkan balok bersama peluru,
               dan  pada  saat  yang  bersamaan  energi  kinetic  tersebut  juga  melawan  energi
               potensial balok dan peluru.Energi potensial tersebut semakin lama, semakin besar
               karena  posisinya  semakin  tinggi,  sedangkan  energi  kinetiknya  semakin
               berkurang.Pada  ketinggian  h,  energi  potensial  mencapai  maksimum  dan  energi
               kinetiknya nol. Karenanya pada posisi ini balok dan peluru berhenti sesaat.

               Dengan  menggunakan  hukum  kekekalan  energi  kinetik,  kecepatan  gerak  peluru
               dapat dihitung sebagai berikut:



                     =




                             2
               2         ⃗⃗⃗⃗    0 = 0           ℎ
                                 ⃗
                                 ⃗⃗   2
                                 ⃗

               2                       =         ℎ
                               ⃗⃗⃗⃗⃗
                                 2⃗


               2                      =         ℎ

                      2 2⃗
                       ⃗⃗⃗⃗⃗

               2             =         ℎ

                    2 2⃗               2
                     ⃗⃗⃗⃗⃗
               2           =          ℎ

                   2  =        2 ℎ


                                                          
                                              ⃗⃗⃗⃗  =         2  ℎ

                                                        

               Keterangan:

               v =kecepatan peluru (m/s)
                 1
               m=massa peluru
               M=massa balok (kg)
               h=tinggi balok setelah ditembus peluru(m)

                                                                                                  46 | P a g e
   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52