Page 54 - CERITA MAKEPUNG
P. 54
3. Sopan Santun: Sikap sopan santun Kadek dan teman-
temannya, seperti penggunaan kata "permisi" saat
berjalan di tengah-tengah warga yang lebih tua,
mencerminkan nilai sopan santun yang merupakan
bagian dari etika dan budi pekerti yang baik.
4. Semangat Belajar dan Antusiasme: Kadek
menunjukkan semangat belajar dan antusiasme
terhadap tradisi lokalnya. Ia ingin belajar lebih banyak
tentang Makepung dan kesenian Jegog, menciptakan
semangat belajar dan pengembangan diri, yang
merupakan nilai yang sangat dihargai dalam Profil
Pelajar Pancasila.
5. Bersyukur dan Cinta Tanah Air: Ungkapan Kadek
tentang kegembiraannya tinggal di desa Jembrana,
Bali, dan keinginannya untuk terus melestarikan
kebudayaan lokal menunjukkan rasa cinta tanah air
dan kesyukuran, nilai-nilai yang mendalam dalam
budaya Indonesia.
6. Pancasila sebagai Fondasi Nilai: Meskipun tidak
secara langsung disebutkan, keberadaan tradisi
Makepung dan kesenian Jegog sebagai bagian dari
kehidupan sehari-hari masyarakat desa mencerminkan
nilai-nilai Pancasila, seperti gotong royong, keadilan
sosial, dan persatuan.
Dengan menerapkan nilai-nilai karakter tersebut,
cerita ini memberikan kontribusi positif terhadap
pembentukan karakter pelajar yang sesuai dengan nilai-
nilai Pancasila dan Profil Pelajar Pancasila.
38