Page 153 - E-Modul
P. 153
dalam buku kas kecil dan bukti pengeluaran harus disimpan/diarsip. Kasir kas kecil
harus selalu menghitung nominal kas kecil secara fisik setiap selesai melakukan
transaksi. Setelah dihitung, fisik kas kecil dicocokkan dengan pencatatan kas kecil
yang sudah dibuat oleh kasir kas kecil. Dengan demikian akan mengurangi beban
kerja saat rekonsiliasi penutupan kas kecil setiap harinya. Financial Controller juga
harus melakukan pemeriksaan kas kecil dengan membandingkan antara fisik kas kecil
dengan catatn yang sudah dibuat demi menghindari terjadinya kecurangan.
a. Metode Tetap (Imorest Fund Method)
Berikut cara perhitungan kas kecil menggunakan metode tetap.
Contoh : Untuk memenuhi pengeluaran rutin perusahaan, PT Cahaya Mentari
membuat dana kas kecil pada tanggal 3 Januari 2020 dengan menetapkan jumlah Rp
225.000. Maka jurnal kas kecilnya dapat dibuat seperti berikut :
TANGGAL NAMA AKUN DEBET KREDIT
3 Januari 2020 Kas Kecil Rp 225.000
Kas Rp 225.000
Saat kasir kas kecil mengeluarkan dana, pengeluarannya tidak dicatat dalam jurnal
sehingga tidak akan merubah jumlah nominalnya. Namun, setiap pengeluaran harus
dicantumkan dalam bukti pengeluaran dan juga buku kas kecil.
Kemudian selama satu minggu pertama di bulan Januari 2020, kasir kas kecil
mengeluarkan rincian transaksi sebagai berikut:
4 Januari 2020 pembelian ATK Rp.20.000
5 Januari 2020 pembayaran rekening listrik Rp.50.000
6 Januari 2020 pembayaran rekening telepon Rp.40.000
7 Januari 2020 pembelian bahan baku Rp.40.000
8 Januari 2020 pembayaran tenaga kerja Rp.60.000
143
E-Modul Mata Pelajaran Administrasi Umum Kelas X