Page 5 - TUGAS JAVIER
P. 5
Memicu Penyakit Jantung dan Pembuluh
Darah
Menimbulkan Masalah Pencernaan dan Bahaya minuman keras berikutnya yaitu memicu
Gastritis penyakit jantung dan pembuluh darah. Kebiasaan
Bahaya mengonsumsi minuman keras selanjutnya mengonsumsi banyak minuman beralkohol dapat
yaitu menimbulkan masalah pencernaan. Konsumsi meningkatkan risiko mengembangkan hipertensi
alkohol secara berlebih dalam jangka waktu yang dalam jangka panjang. Hipertensi meningkatkan
lama dapat menyebabkan terjadinya kerusakan pada seseorang terserang penyakit jantung, stroke, hingga
salur an pencernaan. gagal jantung kongestif.
Selain menimbulkan masalah pencernaan, Tingkat alkohol dalam darah yang melebihi batas
mengonsumsi minuman keras berlebih juga dapat wajar pun dapat melemahkan otot-otot jantung, yang
menyebabkan gastritis (luka di dinding lambung), kemudian akan memengaruhi paru-paru, otak, hati,
dan bahkan kanker di saluran pencernaan. dan bahkan sistem organ dalam tubuh lainnya.
Peradangan Pankreas Meningkatkan Risiko Kanker
Mengonsumsi minuman keras berlebihan dapat Selain bahaya-bahaya di atas, mengonsumsi
memicu terjadinya peradangan pankreas. Peradangan minuman keras juga dapat meningkatkan risiko
pankreas disebut juga pankreatitis. kanker. Dalam sebuah penelitian, disebutkan bahwa
kebiasaan mengonsumsi minuman keras atau alkohol
Pankreatitis ditandai dengan mual, muntah, sakit dapat meningkatkan seseorang terkena berbagai jenis
perut, demam, diare, hingga detak jantung yang kanker.
meningkat.
Hal tersebut karena alkohol memiliki sifat
karsinogen yang dapat merusak sel-sel di tubuh, serta
memicu munculnya berbagai penyakit kanker, seperti
kanker hati, kanker esofagus, kanker mulut, kanker
tenggorokan, kanker payudara, hingga kanker usus
besar.
