Page 19 - E-book teks fiksi, teman bercerita
P. 19

“Sekarang giliran kamu! Pilihlah permainan yang harus





                                              kita mainkan berikutnya,” kata Rizky.




                         Tami yang sedang beristirahat tertarik memikirkan




                permainan apa selanjutnya yang akan mereka mainkan.





                   Akhirnya, berkat pengalaman Tami menghadapi Karin,




                   Tami mampu menjadi orang yang lebih sabar dan tidak





                 egois. Akibat perbuatannya Karin hanya mampu melihat




                     teman-temannya bermain bersama dari kejauhan. Dia





                     tidak memiliki teman yang ingin bermain dengannya.
































































































































                                                                                                                                                                                                 12
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24