Page 11 - pembelajaran jaringa dasar
P. 11
B. Subnetting classfull
Subnetting adalah pengambilan bit-bit dari bagian hit sebuah alamat IP dan
menyimpannya untuk mendefinisikan alamat subnet.Semakin sedikit jumlah bit
untuk Hot dan semakin banyak jumlah subnet, semakin sedikit jumlah bit yang
tersedia untuk mendefinisikan hostbit. Tujuan dari melakukan subnetting, yaitu:
Untuk mengefisienkan jumlah host dalam jaringan kecil dimana jumlah
hostnya tidak sampai 254 buah.
Untuk mengurangi kepadatan lalu lintas jalur data pada jaringan besar yang
jumlah hostnya hampir mencapai 254 atau bahkan lebih dengan cara
membaginya menjadi beberapa jaringan yang lebih kecil yang kemudian
ihubungkan dengan perangkat router.
Untuk memotong jumlah host yang dapat terhubung ke jaringan dengan
alasan keamanan.
Classful dapat diartikan "menggunakan kelas". Jika dikaitkan dengan
pengalamatan IP, pengalamatan IP classful dapat diartikan menjadi pengalamatan
IP berdasarkan kelas. Pengalamatan dengan metode ini ada pada pengalamatan
IPv4 yang dibagi menjadi kelas A, B, C, D, dan E. Pengalokasian host pada jaringan
dengan menggunakan sebuah subnet mask yang sama, biasanya menggunakan
protocol RIPv1 dan IGRP, dimana protocol ini tidak mempunyai field untuk
menyimpan informasi subnet sehingga informasi-informasi subnet tidak
dikirimkan
Contohnya, dari 5 kelas, A, B, C, D, dan E, kelas A – C digunakan untuk
jaringan unicast, kelas D digunakan untuk jaringan multicast, dan kelas E
dipersiapkan untuk penggunaan di masa mendatang. Bit untuk identifikasi kelas
dapat diuraikan sebagai berikut:
6