Page 17 - e-Chemagz-REVISIII_Neat
P. 17
2. Rantai induk diberi nama sesuai aturan penamaan alkana.
2
Cabang merupakan gugus alkil ( CnH n+1) yaitu alkana yang
2
telah kehilangan satu atom H. Nama gugus alkil sesuai nama
alkana, tetapi akhiran "-ana" diganti "-il".
3. Urutan penulisan alkana bercabang sebagai berikut. Tulis nomor
cabang diikuti tanda (-), lalu beri nama alkil dari cabang. Nama
alkil ditulis menyambung dengan nama rantai induk.
Contoh
4. Jika dua gugus alkil pada atom C yang sama, ditulis penomoran
dua kali. Jika cabang lebih dari satu dan sama, nama diberi
awalan di=2, tri=3, tetra=4, dst. Nama cabang diurutkan secara
alfabetis, misal: butil, etil, isopropil, dst.
Contoh e- Chemistry Magazine
16
