Page 47 - E-Modul Fisika
P. 47
5. Polarisasi
Polarisasi merupakan proses pembatasan getaran vektor yang membentuk
suatu gelombang transversal sehingga menjadi satu arah. Polarisasi hanya terjadi
pada gelombang transversal saja dan tidak dapat terjadi pada gelombang
longitudinal. Gelombang transversal memiliki arah rambat yang tegak lurus dengan
bidang rambatnya. Oleh karena itu pada saat terjadi gelombang gempa bumi, hanya
gelombang sekunder (S) yang bisa mengalami polarisasi. Gelombang S akan
mengalami polarisasi setelah dilewatkan celah yang sempit. Arah getar gelombang
yang terpolarisasi akan searah dengan celah.
Arah perambatan dari gelombang transversal pada sebuah medium
bermacam-macam artinya pergerakan mediumnya dapat terjadi ke segala arah,
walaupun semuanya tegak lurus terhadap arah perambatannya. Sedangkan
gelombang transversal yang dikatakan terpolarisasi linier jika arah semua titik
pada pergerakan medium berosilasi pada satu arah saja, misalkan hanya pada arah
vertical atau horizontal.
37