Page 20 - Demo
P. 20


                                    Studi KasusBagas adalah penggemar berat gym. Iajuga pengguna vape sejak setahun terakhir. Akhir-akhir ini, ia merasa dadanya sering terasa berat dan tidak bisa mengambil napas dalam dengan mudah, terutama setelah latihan. Ketika diperiksa, dokter menduga bahwa inflamasi akibat vape menyebabkan kekakuan pada otot-otot interkostal dan diafragma. Hal ini mengganggu kemampuan paru-parunyauntuk mengembang sempurna.Bagas menjadi penasaran bagaimana sebenarnya mekanisme kerja ototdalam proses inspirasi dan ekspirasi, dan bagaimana inflamasi bisa menghambat fungsi tersebut. Apakah vape benar-benar bisa memengaruhi otot pernapasan yang seharusnya tidak bersentuhan langsung dengan uap?Petunjuk1. Baca studi kasus dengan seksama.2. Bentuklah beberapa kelompok.3. Jawab dan diskusikan pertanyaan-pertanyaan dengan lengkap perkelompok.4. Silakan untuk mengetik langsung jawaban pada kolom yang telah disediakan.5. Jangan lupa untuk menyimpan file setelah mengitik jawaban pada kolam yang tersedia, untuk mengindari hilangnya jawaban.6. Pergunakan berbagai literatur untuk melengkapi jawaban lebih maksimal.7. Presentasikan hasil diskusi di depan kelas, dan berikan kesempatan kelompok lain untuk menanggapi hasil diskusi.13
                                
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24