Page 57 - E-MODULE REKSADANA DAN INVESTASI LAINNYA
P. 57

menjualnya dengan harga rendah dan akan menyebabkan kerugian.


              b.  Investasi Padat Modal

                   Investasi properti merupakan investasi yang memerlukan modal yang besar


              atau  biasa  disebut  dengan  investasi  padat  modal  (Capital  Intensive).  Semua

              investasi  memang  memerlukan  modal  untuk  memulainya,  namun  modal

              tersebut tidak sebesar pada investasi  properti.  Dan perlu melakukan renovasi

              atau  melakukan  perbaikan-perbaikan  lainnya  terlebih  dahulu  sesuai  dengan


              permintaan  pasar  dan  biaya  perbaikannya  pasti  besar  pula.  Pada  dasarnya

              dalam  investasi  properti  kita  mengetahui  bahwa  semakin  besar  modal  yang

              diinvestasikan, maka semakin besar pula hasil yang akan didapatkan.


               c.  Biaya Transaksi dan Perawatan yang Tinggi


                   Investor  atau  pemilik  properti  tidak  dapat  membiarkan  properti  tersebut

               dalam  keadaan  yang  tidak  baik,  mereka  harus  melakukan  pemeliharaan  dan

               perawatan  properti  agar  nilai  properti  semakin  meningkat.  Biaya-biaya

               tersebut tidak lah sedikit, untuk melakukan perawatan properti diperlukan dana


               yang cukup besar. Selain biaya perawatan dan pemeliharaan yang besar, pada

               bisnis  properti  juga  harus  menyediakan  biaya-biaya  lainnya  seperti  biaya

               operasional  dan  biaya  transaksi  yang  tidak  sedikit  juga.  Dalam  investasi

               properti, untuk transaksi jual belinya akan dikenakan biaya untuk pajak, antara

               lain Pajak Penghasilan (PPh) sebesar 5% yang dikenakan bagi penjual dan Bea


               Perolehan  Hak  atas  Tanah  dan  Bangunan  (BPHTB)  sebesar  5%  yang

               dikenakan bagi pembeli.


               d.  Ketidak pastian Kondisi Pasar


                   Pasar properti sangat dipengaruhi oleh kondisi ekonomi suatu negara. Harga


               jual  dari  properti  juga  akan  dipengaruhi  oleh  naik  turunnya  kondisi  ekonomi

               negara  tersebut.  Sehingga  tidak  dapat  dipungkiri,  bahwa  perekonomian

               memegang peranan yang sangat penting dalam investasi ini karena menentukan


                     Manajemen investasi dan pasar modal | Materi Reksadana Dan Investasi Lainnya  51
   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62