Page 28 - C:\Users\Lenovo\Documents\Flip PDF Professional\Basic Engine Pada Alat Berat-final\
P. 28
b. Saat penyemprotan tidak tepat.
c. Nozel injektor tidak bekerja dengan baik, mengakibatkan proses pengabutan
bahanbakar tidak bagus sehingga bahanbakar tidak terbakar sempurna.
d. Saluran injeksi tersumbat atau bocor.
e. Jumlah bahan bakar yang disemprotkan tidak sesuai kebutuhan.
f. Pompa injeksi bekerja tidak baik.
g. Hambatan udara masuk.
h. Temperatur udara masuk yang terlalu tinggi. Bila temperatur udara terlalu
tinggi kerapatan udara berkurang an oksigen yang disuplai ke mesin
berkurang, sehingga banyaknya campuran udara-bahanbakar yang disuplai ke
mesin berkurang.
5. Misfiring dan Suara (Operasi) Mesin Kasar
Penyebab :
a. Penyetelan katup tidak benar.
b. Kebocoran pada katup, aus atau rusaknya piston dan/atau ring piston aus
atau rusaknya dinding silinder.
c. Kebocoran Gasket Cylinder Head
d. Udara atau air didalam sistem bahan bakar
e. Saluran bahan bakar return terhambat.Kondisi ini akan menghalangi bahan
bakar kembali ke tangki dengan aliran yang lambat akibatnya temperatur
bahan bakar lebih tinggi di rumah pompa injeksi bahan bakar. Selain daripada
itu, pengeluaran udara dari bahan bakar akan terhalang.
f. Nozel bahan bakar yang buruk.
g. Pompa injeksi bahan bakar buruk
h. Timing injection yang tidak tepat.
i. Hambatan pada saluran udara masuk
j. Tekanan balik gas buang terlalu tinggi.
6. Suara Ketukan pada Mesin
Knocking / ketukan yang terjadi di mesin dapat disebabkan karena
pembakaran ataupun benturan antara komponen dalam mesin.
Suara ketukan yang disebabkan oleh pembakaran di ruang bakar terjadi
karena adanya kenaikan tekanan di ruang bakar secara cepat yang menimbulkan
gelombang kejut di ruang bakar. Ketika gelombang kejut ini menghantam kepala
silinder ataupun puncak piston akan terdengar suara ketukan pada logam. Hal ini
terjadi karena :
a. Kerusakan pada injector.
b. Injeksi bahan-bakar terlalu awal.
c. Kualitas bahan bakar tidak bagus.