Page 34 - e-LKPD IPA Terpadu Tipe Connected Materi Energi SMP
P. 34
Reaksi cahaya dalam fotosintesis merupakan akibat langsung penyerapan foton oleh
molekul pigmen seperti klorofil. Tidak seluruh foton memiliki tingkat energi yang cocok
untuk menggiatkan pigmen daun. Pada kisaran di atas 700 nm foton tidak memiliki cukup
energi dan dibawah 390 nm foton (bila diserap oleh daun) memiliki terlalu banyak energi,
menyebabkan ionisasi dan kerusakan pigmen. Hanya foton yang mempunyai panjang
gelombang antara 390 dan 760 nm (cahaya tampak) memiliki energi yang cocok untuk
proses fotosintesis.
Cahaya merah 600-700 nm (respon fitokrom) aktif untuk induksi fotoperiodisitas
pembungaan, perkembangan kloroplas, penuaan (senescence) daun dan absisi daun.
Sedangkan PAR dari 500-600 nm, kelompok cahaya hijau, tergolong tidak aktif untuk
fotosintesis. Cahaya merah jauh dengan panjang gelombang 700-800 nm juga tidak aktif
untuk fotosintesis tetapi banyak mempengaruhi fotomorgenesis (proses perkembangan
pada tumbuhan dimana cahaya yang datang menentukan pertumbuhan tumbuhan
tersebut). . cahaya dengan panjang gelombang lebih pendek akan menghasilkan energi
foton yang lebih besar daripada cahaya dengan panjang gelombang lebih panjang.
Adanya naungan dapat menyebabkan rendahnya foton yang dapat diserap.
27