Page 52 - E-Modul Momentum dan Impuls Berbasis Inquiry Learning Terintegrasi STEM

Modul Pembelajaran Fisika Momentum dan Impuls

′ ⃗⃗ ⃗⃗⃗⃗
′ ⃗⃗⃗⃗⃗
( − )

= −
⃗⃗⃗⃗⃗⃗ − ⃗⃗⃗⃗⃗

′ ⃗⃗ ⃗⃗⃗⃗
′ ⃗⃗⃗⃗⃗
( − )

0,2 = −
−10 − 40
′ ⃗⃗⃗⃗⃗
′ ⃗⃗ ⃗⃗⃗⃗
−10 = − ( − )

′ ⃗⃗ ⃗⃗⃗⃗
′ ⃗⃗⃗⃗⃗
10 = − Persamaan (3)

• Mengeliminasi dan mensubstitusi persamaan (1) dan (3)
′ ⃗⃗ ⃗⃗⃗⃗
′ ⃗⃗⃗⃗⃗
2 + = 20

′ ⃗⃗⃗⃗⃗
′ ⃗⃗ ⃗⃗⃗⃗
− = 10 +

′ ⃗⃗ ⃗⃗⃗⃗
3 = 30

′ ⃗⃗ ⃗⃗⃗⃗
= 10
⁄

Maka,
′ ⃗⃗⃗⃗⃗
′ ⃗⃗ ⃗⃗⃗⃗
− = 10

′ ⃗⃗⃗⃗⃗
10 − = 10

′ ⃗⃗⃗⃗⃗
= 10 − 10

′ ⃗⃗⃗⃗⃗
⁄
= 0

Jadi kecepatan akhir benda A adalah 0 atau dalam keadaan diam,
⁄
sedangkan kecepatan akhir benda B adalah 10 bergerak ke kanan.
⁄
c. dan jika tumbukan tidak lenting sama sekali
′
′

Berlaku hukum kekekalan momentum, sehingga:
′ ⃗⃗ ⃗⃗⃗⃗
′ ⃗⃗⃗⃗⃗
⃗⃗⃗⃗⃗ + ⃗⃗⃗⃗⃗⃗ = +

′ ⃗⃗ ⃗⃗⃗⃗
′ ⃗⃗⃗⃗⃗
Karena kedua benda menyatu setelah bertumbukan atau = maka,

′ ⃗⃗⃗⃗
⃗⃗⃗⃗⃗ + ⃗⃗⃗⃗⃗⃗ = ( + )

′ ⃗⃗⃗⃗
(40 )(40 ) + (80)(−10) = (40 + 80)
′ ⃗⃗⃗⃗
1600 − 800 = (120)
′ ⃗⃗⃗⃗
800 = (120)
20
′ ⃗⃗⃗⃗
= m/s
3
20
′ ⃗⃗⃗⃗⃗
′ ⃗⃗ ⃗⃗⃗⃗
Jadi, kecepatan akhir kedua benda ( = ) adalah m/s kearah kanan.

3
48