Page 23 - BMH JATIM_MAJALAH MULIA EDISI JULI 2021 VERSI ONLINE
P. 23

dia menderita sakit hampir satu pe-  ia sampai pada usia wajib shalat dan
            kan. tidak selera makan dan minum.   wajib puasa. Yakni kejujuran.
            Maka tidak ada paksaan baginya hing-   Mendidik anak untuk bersikap jujur
            ga bersiap lahir batin.             itu tidak mudah, karena jujur itu erat
               Di tengah untaian kalimat moti-  kaitannya dengan ke kuatan pondasi
            vasi yang kususun sedemikian rupa,   tauhid dalam diri seseorang. Sema-
            seperti layaknya menyusun rangkaian   kin kuat aqidah nya semakin  nampak
            puisi, dengan harapan, kalimat- kali-  kejujuran. Sebaliknya, semakin sering
            mat tersebut dapat menambah imun    berbohong dan curang, menunjukkan
            dan imannya, tanpa diduga dan tan-  rapuhnya pondasi tauhid dalam dirin-
            pa sempat aku mempersiapkan men-    ya.
            tal, dengan santainya dia berceloteh:   Bukankah hari ini begitu banyak
            “Tapi aku sudah  batal tadi mi,  pakai   manusia dewasa yang mengalami
            rambai (buah sejenis duku) yang dika-  krisis kejujuran. Bahkan dengan ilmu
            si Seli.”                           agama  yang  menggunung  dalam
               Allahu Akbar, lagi-lagi antara   memori otaknya belum tentu mampu
            nangis  dan  tawa  berebut  ingin  ber-  menjadi benteng pertahanan. Rela
            suara. Aku kehilangan kata-kata dib-  mengorbankan kejujurannya demi
            uatnya. Mungkin sengaja ia memo-    selembar  uang  yang bukan  haknya
            tong lantunan kalimat pui tisku, kare-  karena beribu-ribu alasan yang tera-
            na ada rasa tidak tega atas usahaku   sa membenarkan.
            memotivasinya.                         Ujian kejujuran akan semakin be-
               Sebisa mungkin kuatur eksp resi   rat ketika kita diberi kuasa untuk me-
            wajah agar tetap stabil. Manu siawi jika   megang puluhan bahkan jutaan lem-
            hadir sedikit rasa kecewa, ter utama   bar uang yang tidak terdeteksi oleh
            karena sejak pagi kulihat ia sama   mata manusia. Siapa yang akan sadar
            sekali tidak menampakkan aura haus   jika uang selembar di antara jutaan
            dan lapar, wajahnya ceria, dan masih   lembar itu berkurang. Toh yang me-
            bisa berlari-larian. Sehingga aku op-  ngetahui nominal masuknya juga ha-
            timis dia bisa bertahan sampai sore.   nya kita. Namun jika pondasi aqidah
            Tapi itulah anak-anak, godaan tiga   telah kokoh, uang yang menjadi hak-
            buah rambai kecut dari anak tetangga   nya pun kadang harus ia keluarkan
            ternyata mampu merobohkan pertah-   separuh karena takut pada Allah bah-
            anannya.                            wa apa yang ia dapatkan dari upah
               Kutarik nafasku dalam-dalam, lalu   pekerjaan tak sesuai dengan apa
            kuhembuskan bersama selaksa rasa    yang ia kerjakan.
            yang hadir. Mungkin jika bisa divisu-  Ini mahal, dan membangunnya
            alisasikan,  hembusan  nafasku  akan   pada diri seseorang tak mudah. Ada
            nampak seperti warna pelangi. Ada   peran orang tua yang harus member-
            kekecewaan  menggores  hati,  na-   samai anak tanpa kebosanan mem-
            mun kebahagiaan atas kejujurannya   beri gambaran akan eksistensi Allah.
            menyembuhkan luka dengan cepat.     Hindari sebisa mungkin cara intero-
               Yap, jika hanya fokus pada batal-  gasi ala polisi atas kecurigaan-ke-
            nya shalat dan puasanya tadi, se-   curigaan atas tingkahnya. Karena hal
            sungguhnya kita sedang dilanda      tersebut  hanya  semakin  membuatn-
            sikap idealis yang tidak realistis. Allah   ya tertekan dan berpikir keras untuk
            menyuruh kita me ngajak anak untuk   mengelak dengan cara yang lebih
            shalat saat berusia 7 tahun. Tentu   ampuh. Semoga Allah senantiasa
            terdapat maksud dan hikmah di balik   membimbing kita untuk dapat menja-
            perintah tersebut. Bahwa kesiapan   di orang tua yang shalih dan mushlih,
            me reka melaksanakan ibadah, ada-   hingga bisa berkumpul di Syurga-Nya
            lah setelah mereka bisa membedakan   bersama anak keturunan kita. Walla-
            perbuatan yang baik dan buruk. Ada   hu a’lam bisshawwab.*Mujtahidah.
            hal yang tidak kalah penting untuk kita   Ms/Pendidik di Hidayatullah Balik-
            bangun dalam diri anak-anak sebelum   papan



                                                          Dzulqa’dah 1442/Juli 2021 | MULIA  19
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28