Page 13 - E-MODUL RETIKULUM ENDOPLASMA
P. 13
A. Sejarah Penemuan
Retikulum endoplasma (RE) adalah organel yang ditemukan dalam
semua sel eukariotik, yang memiliki peran penting dalam berbagai
fungsi seluler. Penemuan RE dimulai pada awal abad ke-20, ketika
ilmuwan Italia Emilio Veratti pertama kali mengamati struktur ini
pada tahun 1902. Penemuan ini menjadi langkah awal dalam
memahami kompleksitas sel eukariotik. Pada tahun 1953, ilmuwan
Keith Porter melakukan penelitian lebih lanjut dan memberikan
nama "retikulum endoplasma". Istilah "retikulum" berasal dari bahasa
Latin yang berarti "jaring" atau "anyaman", yang mencerminkan
struktur membran yang terlipat dan berinteraksi di dalam sitoplasma
sel. Sementara itu, "endoplasma" merujuk pada bagian dalam
sitoplasma itu sendiri.
https://triyadis.blogspot.com/2015/09/retikulum-endoplasma.html
(RE) merupakan organel yang ditemukan di semua sel eukariotik dan
merupakan bagian dari sistem endomembran. Organ ini memiliki
struktur yang kompleks dan berfungsi dalam berbagai proses seluler,
terutama dalam sintesis protein dan lipid.
B. Struktur Retikulum Endoplasma
Struktur retikulum endoplasma dapat dikelompokkan dari segi
morfologi dan anatominya. Struktur morfologi retikulum endoplasma
terdiri atas retikulum endoplsma kasar dan retikulum endoplasma
halus. Struktur anatomi dikelompokkan atas membran, lumen dan
jaringan.
1