Page 16 - E-MODUL IPA BERBASIS ESD
P. 16
esd Karakteristik ESD untuk siswa
envisioning mampu membayangkan masa
depan yang lebih baik
BANDA ACEH, KOMPAS — Kasus
perburuan dan perdagangan satwa
lindung di Provinsi Aceh dalam tiga
tahun terakhir meningkat. Kondisi ini
menunjukkan keberlangsungan hidup
satwa lindung di Aceh kian terancam.
Beberapa kasus proses hukum belum
tuntas.
Manager Program Lembaga Suar
Galang Keadilan (LSGK) Missi Muizzan,
Rabu (4/1/2023), mengatakan, selama
2019-2022 pihaknya mencatat ada 52
kasus perdagangan satwa. Satwa yang paling banyak diburu adalah
gajah dan harimau. Rilis akhir tahun itu digelar oleh Forum Jurnalis
Lingkungan (FJL) Aceh, Lembaga Suar Galang Keadilan (LSGK),
lembaga swadaya masyarakat pemantauan kasus perdagangan
satwa, dan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Aceh. LSGK
mencatat pada 2019 terjadi 10 kasus perdagangan satwa, 2020
sebanyak 11 kasus, 2021 sebanyak 15 kasus, dan tahun 2022 naik
menjadi 16 kasus. ”Kami simpulkan penanganan kasus perdagangan
satwa mulai membaik walaupun belum maksimal,” kata Missi.
Barang bukti yang disita dari para terdakwa berupa sisik trenggiling,
tulang belulang dan kulit harimau, opsetan beruang madu dan burung
tiong emas (Gracula religiosa).
Berdasarkan berita yang ada, bagaimana jika jika perburuan liar
Harimau seperti yang ada pada artikel terjadi terus menerus
terulang dan mengaitkannya dengan materi rantai makanan pada
ekosistem hutan yang telah dipelajari !
9
Daftar Isi