Page 50 - MODUL JADII
P. 50
Kegiatan Pembelajaran 5
Huruf Hiragana konsonan ganda dan bunyi panjang
Selain dari huruf Hiragana dasar dan huruf Hiragana yang menggunakan tanda ten-
ten (``) dan maru (○), pada kegiatan pembelajaran ini akan dibahas cara penulisan
konsonan panjang dan bunyi panjang dalam huruf Hiragana.
A. Cara Penulisan
1. Bunyi Panjang
Dalam bunyi panjang huruf Hiragana maupun Katakana tidak ada aturan baku tapi
hanya menambahkan huruf vokal pada suku kata yang mengandung pelafalan bunyi panjang.
Aturan untuk penambahan hurufnya adalah sebagai berikut :
1) jika yang panjang bunyi a, ditambahkan huruf A 「 あ」
2) jika yang panjang bunyi i, ditambah huruf I 「い」
3) jika yang panajng bunyi u, ditambah huruf U 「う」
4) jika yang panjang bunyi e, ditambah huruf I 「い」
5) jika yang panjang huruf o, ditambah huruf U 「う」kecuali pada beberapa kata
tertentu.
Contoh:
Hiragana Romaji Cara Baca Arti
せんせい Sensei Sensee Guru
さようなら Sayounara Sayoonara SelamatTinggal
ありがとう Arigatou Arigatoo Terima kasih
おおきい Ookii Ookii Besar
こおり Koori Koori Es
ちいさい Chiisai Chiisai Kecil
2. Konsonan Ganda
Dalam Hiragana terdapat kosakata yang mempunyai bunyi konsonan rangkap, tetapi
tidak ada huruf mati yang berdiri sendiri. Oleh karena itu untuk dapat mengucapkan bunyi
konsonan rangkap diperlukan bantuan satu huruf Kana yaitu huruf “tsu (つ)” tapi dalam
bentuk ukuran kecil (っ), bila kita posisikan maka ukurannya ditulis kira-kira sebesar
37 | S H O K Y U U M O J I G O I Z E N H A N