Page 30 - alhamdulillah fix
P. 30

Bioremediasi

        Bioremediasi adalah cabang dari ilmu bioteknologi yang memanfaatkan organisme hidup, seperti
        mikroba dan bakteri, dalam proses menghilangkan kontaminan, polutan, dan racun yang mencemari
        tanah, air, dan aspek lingkungan lainnya. Proses ini bertujuan untuk membersihkan air tanah yang
        terkontaminasi  atau  masalah  lingkungan  lainnya,  seperti  oil spill.  Mikroba  yang  meliputi  bakteri
        dan jamur adalah mikroba yang memiliki peran utama dalam proses bioremediasi. Bakteri adalah
        mikroba yang sangat penting dalam proses ini, karena mereka mampu menguraikan limbah menjadi
        nutrien dan material organik. Bioremediasi mengandalkan stimulasi dari pertumbuhan
        mikroba tertentu dengan memanfaatkan kontaminan,
        seperti minyak, larutan (solvent), dan pestisida,
        sebagai sumber makanan mereka dan energi.
        Beberapa mikroba tertentu dapat menguraikan
        patogen dan senyawa kimia toksik dengan cara
        mencernanya dan menghilangkan unsur toksik
        dengan mengubah komposisinya menjadi gas etana
        dan karbon dioksida.





                                                                        5    Bioteknologi Forensik


















          Restriction  Fragment  Length  Polymorphism
          (RFLP) adalah semua mutasi yang menghilangkan
          atau  menciptakan  sekuen  rekognisi  baru  untuk
          enzim restriksi.
          Teknik  RFLP  adalah  teknik  analisa  DNA  pertama
          yang  digunakan  dalam  bidang  forensik  yang
          menghasilkan  variasi  pada  panjangnya  fragmen
          DNA yang sudah ditentukan. Setelah selesai, pola
          RFLP  akan  muncul  dan  menyerupai  kode  batang
          atau barcode.









          Polymerase  Chain  Reaction  (PCR)  /  metode  PCR
          adalah  metode  untuk  memperbanyak  DNA
          template tertentu dengan enzim polymerase DNA.
          Proses yang terjadi pada teknik ini serupa dengan
          cara DNA memperbanyak jumlahnya dalam sel.
          PCR terbagi menjadi tiga tahapan yang dilakukan
          di laboratorium, meliputi denaturation,  annealing
          atau Hybridization, dan Extension atau elongasi.







                                                                                                               24
   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35