Page 39 - E-MODUL Kimia Kelas X SMK Angga Hasmiko
P. 39

untuk  pembuatan  sabun  padat  atau  kalium
               hidroksida  (KOH)  untuk  pembuatan  sabun  cair.
               Detergen dibuat dari bahan dasar sebagai berikut.
               ● ABS (Alkyl Benzene Sulfonate), senyawa ini berasal

                  dari olahan minyak bumi. Limbahnya menimbulkan
                  buih tetap di air, karena molekulnya sulit terurai
                  oleh  mikro  organisme  se-  hingga  hal  ini  bisa
                  merusak lingkungan.
               ● LAS  (Lauril  Alkyl  Sulfonate),  senyawa  ini  juga

                  berasal dari minyak bumi. Hanya dapat ter-  urai
                  dilingkungan  yang  aerob  dengan  kadar  oksigen
                  yang cukup.
               ● CMC (Carboxymethyl Cellulosa), merupakan bahan

                  penghasil  busa.  Perlu  dipahami  bah-  wa  makin
                  banyak buih bukan berarti detergen tersebut lebih
                  bagus  karena  buih  tidak  ba-  nyak  berpengaruh
                  terhadap  daya  kerja  detergen.  Daya  pembersih
                  detergen      terletak     pada     kemampuannya
                  mengemulsikan lemak ke air.
            3. Detergen sebaiknya tidak digunakan untuk mencuci
               kendaraan.
                           Detergen    memiliki   sifat   panas,  jika
               digunakan untuk mencuci kendaraan seperti mobil dan
               motor, dapat mengakibatkan warna ekterior kendaraan
               berubah menjadi kusam dan tidak berkilau lagi.
            4. Proses/reaksi kimia yang terjadi di sekitar kita

                           Reaksi kimia adalah perubahan yang terjadi
               pada  suatu  zat  sehingga  meghasilkan  zat  baru  yang
               sifatnya berbeda dengan zat semula. Sebagai contoh:




            38  | A n g g a   H a s m i k o ,   S . P d .
   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43