Page 17 - E-Modul Penjajahan Jepang di Palembang_Neat
P. 17

JEPANG MASUK DI JAKARTA




                 Pergerakan  militer  Jepang  dari  wilayah  Banten  mulai

             membahayakan kedudukan Batavia yang saat itu menjadi pusat

             pemerintahan. Oleh karena itu, pada 4 Maret 1942, pemerintah

             Hindia  Belanda  memutuskan  menjadikan  Batavia  sebagai

             wilayah         terbuka         dan      memindahkan               seluruh        aparatur

             pemerintahan  pusat  ke  Bandung.  Karena  tidak  ada  kekuatan

             yang tersisa, pasukan Jepang dengan mudah memasuki Batavia

             pada 5 Maret 1942 tanpa perlawanan sedikit pun, dan kemudian

             mengganti  nama  kota  tersebut  menjadi  Jakarta  pada  8  Maret

             1942 (Kokoh S, et al., 1994).


                   Pada  tanggal  9  Maret  1942,

             Gubernur  Jenderal  Jonkheer  Tjarda

             Van       Starkenborgh             Stachouwer

             bersama  Panglima  Tentara  Hindia

             Belanda,  Letnan  Jenderal  Hein  ter
             Poorten,  tiba  di  Kalijati  untuk

             memulai proses perundingan antara

             Pemerintah  Hindia  Belanda  dan

             pihak  militer  Jepang  yang  diketuai

             oleh       Letnan        Jenderal         Hitoshi

             Imamura.

                                                                            Gambar 1.3 Hitoshi Imamura
                                                                              Sumber : (alchetron, 2023)
















                                                                                                            17
   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22