Page 30 - REVISI MODUL DIGITAL TEKNIK SABLON BAGI MAHASISWA TEKNOLOGI PENDIDIKAN FIP UNM
P. 30
KEGIATAN PEMBELAJARAN 2
B. PEMBUATAN KLISE (FILM)
Klise adalah lembaran yang digunakan sebagai bahan acuan cetak. Pembuatan klise ini
bertujuan untuk menghasilkan gambar yang telah ditetapkan melalui proses layout untuk
disablon ke media yang dikehendaki. Pembuatan model dapat dilakukan dengan beberapa cara,
yaitu manual, langsung dan setting komputer,
1. Manual
Pembuatan klise yang paling efisien, baik waktu ataupun biaya yaitu dengan cara
manual. Teknik yang digunakan sangat sederhana, yaitu dengan mengoleskan kertas
bergambar model yang akan dicetak dengan minyak kelapa atau minyak tanah. Model dapat
digambar di kertas dengan spidol permanen, boxy, dan rapido. Pensil tidak dianjurkan,
mengingat goresan pensil tidak dapat menutup gambar model dengan sempurna dan akan ikut
transparan jika diolesi minyak. Langkah-langkah pembuatan klise sebagai layout sablon
sebagai berikut:
a. Sediakan kertas HVS, lalu lakukan penggambaran desain gambar di atas kertas tersebut.
b. Lumuri kertas HVS ini dengan minyak kelapa, caranya minyak tersebut dioleskan sedikit
demi sedikit di atas dan di bawah kertas tersebut dengan menggunakan kapas.
c. Perlu diperhatikan, jangan terlalu banyak melumuri kertas dengan minyak kelapa, karena
akan sulit tertembus cahaya pada saat dilakukan proses pengeksposan.
d. setelah itu baru dikeringkan, selanjutnya gambar sudah dapat diafdruk ke permukaan
screen.
2. Penggambaran Langsung
Cara ini dapat dikatakan cara yang paling mudah dilakukan karena pembuatan klise
dilakukan langsung (digambar) di atas screen dengan menggunakan cat duco atau screen laque
yang baik. Apabila terjadi kesalahan penggambaran dapat dibersihkan dengan thinner A atau
Xylol. Kekurangan cara ini yaitu, desain yang memiliki corak dan gambar yang besar saja yang
dapat dibuat. Adapun, corak dan garis kecil sulit dilakukan. Langkah-langkah pembuatan klise
secara langsung sebagai berikut:
a. Siapkan terlebih dahulu screen sheet yang akan digambari, yaitu screeb yang sudah
dipasang pada bingkainya dengan baik dan rapi.
b. Gambarilah screen tersebut dengan model gambar yang mejadi rancangan.
c. Penggambaran screen dilakukan hati-hati dengan menggunakan pensil.
Teknik Sablon |20|