Page 28 - E-Book Berbasis Kearifan Lokal Siwalan
P. 28

Pohon siwalan (Borassus flabellifer) dapat dianggap sebagai sumber plasma

                 nutfah  karena  tanaman  ini  memiliki  keanekaragaman  genetik  yang  dapat

                 dijaga  dan  diwariskan.  Plasma  nutfah  merujuk  pada  kumpulan  individu-

                 individu  tanaman  yang  mewakili  keanekaragaman  genetik  suatu  jenis

                 tanaman. Pemeliharaan dan pelestarian plasma nutfah sangat penting untuk
                 mempertahankan  keragaman  genetik  yang  dapat  mendukung  adaptasi

                 tanaman terhadap perubahan lingkungan dan tekanan penyakit.



             E.  Keanekaragaman Hayati sebagai Sumber Ekologi


                   Keanekaragaman  hayati  merupakan  komponen  ekosistem  yang  sangat

            penting.  Misalnya  pada  hutan  hujan  tropis  dengan  nilai  ekologis  atau  nilai
            lingkungan  yang  sangat  berperan  pada kelangsungan  mahluk  hidup  di  muka

            bumi, di antaranya:
            ▪  Berperan  sebagai  paru-paru  bumi.  Kegiatan  fotosintesis  pada  hutan  hujan
                tropis  dapat  menurunkan  kadar  karbondioksida  (CO2)  di  atmosfer,  yang
                berarti  dapat  mengurangi  pencemaran  udara  dan  mencegah  efek  rumah
                kaca.2
            ▪  Menjaga kestabilan iklim global, yaitu mempertahankan suhu dan kelembapan
                udara.  Selain  berfungsi  memunjung  kehidupan  manusia,  keanekaragaman
                hayati  memiliki  peranan  dalam mempertahankan  keberlanjutan  ekosistem.

                Masing-masing jenis organisme memiliki peranan dalam ekosistemnya. Peranan
                ini tidak dapat digantikan oleh jenis yang lain. Sebagai contoh, burung hantu dan
                ular di ekosistem sawah merupakan pemakan tikus. Jika kedua pemangsa ini

                dilenyapkan oleh  manusia,  maka tidak  ada  yang  mengontrol  populasi tikus.
                Akibatnya  perkembangbiakan  tikus  meningkat  cepat  dan  di  mana  mana
                terjadi hama tikus.


                F. Keanekaragaman Hayati sebagai Sumber Keilmuan


                   Kekayaan  aneka  flora  dan  fauna  sudah  sejak  lama  dimanfaatkan  untuk
            pengembangan ilmu  pengetahuan.  Hingga  saat  ini  masih  banyak  jenis  hewan  dan
            tumbuhan yang belum dipelajari  dan  belum  diketahui  manfaatnya.  Dengan  demikian,
            keadaan  ini  masih  dapat dimanfaatkan  sebagai  sarana  pengembangan  pengetahuan  dan
            penelitian  bagi  berbagai  bidang. Keanekaragaman  hayati  merupakan  lahan  penelitian

            dan   pengembangan    ilmu    yang  sangat  berguna  untuk  kehidupan  manusia.  Sebagai
            contoh,  teknik  kultur  jaringan  dilakukan untuk  membudidayakan  tanaman  secara
            cepat  dengan  hasil  yang  banyak.  Untuk  bisa melakukan ini dibutuhkan ilmu.




                                                                                                               18
   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33