Page 14 - makromolekul-polimer
P. 14
K e gunaan P olimer
PL ASTIK
polimer sintetis, terbuat dari proses kondensasi, bersifat termoplastik maupun termosetting.
Polietilena (PE)
Polietilena atau polietena dibuat
dari monomer etena dengan proses
polimerisasi adisi. Polietilena bersifat
liat, memiliki massa jenis kecil, lentur,
dan tidak tahan terhadap panas (Elisa-
beth Deta Lustiyati, 2009).
Polietilena adalah plastik yang
banyak diproduksi, dicetak lembaran
untuk kantong plastik dan pembungkus
makanan atau non makanan. Sumber : https://www.raynardsanito.com
Polietilen tereftalat (PET/PETE)
Polietilen tereftalat (PET/PETE) ter-
bentuk melalui polimerisasi kondensasi
dari monomer etilen glikol dan dimetil
tereftalat (Elisabeth Deta Lustiyati, 2009).
PET memiliki titik leleh 110ºC. PET
umumnya digunakan untuk botol plastik
yang jernih dan hanya untuk sekali
pakai. Coba cek botol air mineral
Sumber : https://www.solopos.com kemasan, akan ada kode PET pada
botol tersebut.
Perhatikan gambar recycle codes
di samping!
Gambar-gambar tersebut adalah
kode bahan baku plastik. Jika
kamu mempunyai tempat makan
atau minum, coba periksa kode
yang terdapat pada tempat makan
atau minum tersebut. Kamu bisa
mengetahui jenis plastik apa sih
yang digunakan untuk membuat-
nya.
11 m a k ro m o l e ku l