Page 57 - SPH - 17 Apr 2025
P. 57
yang kemudian mulai menghasilkan estrogen. Hormon estrogen berfungsi untuk
mempersiapkan endometrium agar siap menerima embrio jika terjadi pembuahan.
Saat kadar LH meningkat secara tiba-tiba, terjadi ovulasi, yaitu pelepasan oosit
dari folikel yang matang. Setelah ovulasi, sisa folikel berubah menjadi korpus
luteum, yang berfungsi menghasilkan progesteron. Progesteron berperan dalam
menjaga kondisi endometrium agar tetap tebal dan siap mendukung kehamilan. Jika
tidak terjadi pembuahan, korpus luteum mengalami degenerasi, kadar progesteron
menurun, dan siklus menstruasi kembali dimulai. Interaksi kompleks antara hormon-
hormon ini memastikan regulasi oogenesis serta kesiapan sistem reproduksi
perempuan untuk mendukung proses kehamilan.
Mari Diskusi BK4 BK5 S
Setelah Anda membuat pertanyaan dan jawaban dari kegiatan sebelumnya,
bentuklah kelompok beranggotakan 5 orang. Setiap kelompok mendiskusikan dan
mempresentasikan pertanyaan serta jawaban yang telah dibuat.
Rangkuman dari hasil diskusi (individu dan kelompok) silahkan upload pada link
gdrive berikut:
https://drive.google.com/drive/folders/1jw32kEdTC48oFUe5QAvYTs9UTzb4jsOA
?usp=sharing
BK2 Ex
PRAKTIKUM
Petunjuk:
Setelah mempelajari berbagai konsep tentang sistem urogenitalia, langkah
berikutnya anda dapat menerapkan pengetahuan tersebut dengan melakukan
pengamatan terkait sistem urogenitalia dan mengisi LKM sesuai dengan hasil
pengamatan.
45