Page 4 - Microsoft Word - b44c-82a1-219c-5eb3
P. 4
kebebasan yang ada dalam karir kewirausahaan. Mereka dapat
mengerjakan urusan mereka dengan cara sendiri.
c) Imbalan berupa kebebasan menjalani hidup. Bebas dari rutinitas,
kebosana dan pekerjaan yang tidak menantang. Wirausaha sering kali
menyatakan kepuasan yang mereka dapatkan dalam menjalankan
bisnisnya sendiri. Kenikmatan yang mereka dapatkan mungkin berasal
dari kebebasan mereka, tapi pada kenikmatan tersebut merefleksikan
pemenuhan kerja pribadi pemilik pada barang dan jasa perusahaan.
Kerugian
a) Kerugian personal
b) Beban tanggung jawab. Wirausaha harus mengelola semua fungsi
bisnis, baik pemasaran, keuangan, personil maupun pengadaan dan
pelatihan. Pemikiran harus senantiasa dicurahkan oleh wirausaha.
Semua tanggungjawab persoalan terkait dengan urusan bisnisnya
dicurahkan kepada wirausaha sendiri. Tidak jarang menimbulkan
tingkat tekanan yang tinggi. Terutama jika telah terkatit dengan urusan
hukum dan keuangan. Hal ini yang sering membuat wirausaha menjadi
prustasi.
c) Kecilnya margin keuntungan dan kemungkinan gagal. Karena
wirausaha menggunakan keuangan yang kecil dan keuangan milik
sendiri, maka margin laba/keuntungan yang diperoleh akan relatif kecil
dan kemungkinan gagal juga ada. Tuntutan kebutuhan dan pengeluaran
yang ada harus diutamakan oleh wirausaha. Tak jarang mengorbankan
keuangan pribadi. Kemudian kemungkinan gagal selalu membayangi
usaha yang dilakukan. Resiko gagal tidak dapat dipisahkan dari urat
nadi kegiatan Wirausaha.
2. Hal-hal apa saja yang menjadi penyebab kegagalan dalam berwirausaha!
Jawaban :
Faktor uatama adalah tidak kompeten atau tidak memiliki kemampuan dan
pengetahuan mengelola usaha. Kurangnya pengalaman manajemen,kurang mampu
mebuat perencanaan keuangan,tidak melakukan inovasi sesuai dengan