Page 10 - E-MODUL GARIS DAN SUDUT (MUTIA BALKIS WINANDA 0305202003)-PEMBELAJARAN MATEMATIKA SMP KELAS VII_Neat
P. 10
Dalam ilmu Geometri, terdapat beberapa istilah atau sebutan yang tidak
memiliki definisi (undefined terms), antara lain, titik, garis, dan bidang. Meskipun
ketiga istilah tersebut tidak secara formal didefinisikan, sangat penting
disepakati tentang arti istilah tersebut. Sebenarnya, apa yang dimaksud dengan
titik, garis, bidang?
Titik adalah suatu idea, benda pikiran yang bersifat abstrak. Titik dapat
dilukiskan dengan tanda noktah ( . ). Sebuah titik diberi penamaan dalam huruf
kapital, misalkan titik P, titik Q, titik R, dan sebagainya. Garis direpresentasikan
memiliki panjang tak terbatas, lurus, tidak mempunyai ketebalan, dan tidak
mempunyai ujung. Garis tidak memiliki berujung dan tidak memiliki berpangkal, dan
garis dapat diperpanjang pada kedua arahnya. Sebuah garis dapat diberi nama
dengan huruf kecil, misalkan garis k, garis l, garis m, garis n, dan sebagainya.
Bidang datar direpresentasikan sebagai suatu daerah yang memiliki panjang dan
lebarnya tak terbatas.
a) Hubungan Antara Titik dan Garis
Hubungan antara titik dan garis dapat terjadi dalam dua kondisi. Pertama,
titik terletak pada garis dan kedua, titik terletak di luar garis. Titik disebut
terletak pada garis apabila titik tersebut ada pada garis, atau titik tersebut
menjadi bagian dari garis. Pada Gambar dibawah ini berikut diperlihatkan
hubungan titik dengan garis. Gambar dibawah ini memperlihatkan titik A yang
terletak di garis l. Sedangkan gambar b memperlihatkan letak titik B di luar garis.
Titik di luar garis apabila titik tersebut tidak menjadi bagian dari garis.
Gambar 3. Titik terhadap garis
E-Modul Garis dan Sudut 2