Page 26 - E-MODUL GARIS DAN SUDUT (MUTIA BALKIS WINANDA 0305202003)-PEMBELAJARAN MATEMATIKA SMP KELAS VII_Neat
P. 26
2. Sudut Berpenyiku (Berkomplemen)
Gambar 19. Sudut berpenyiku
Pengertian sudut-sudut berpenyiku adalah sudut-sudut yang jika digabungkan
akan membentuk sudut siku-siku atau 90°.
Pada gambar 15. Garis OC membagi ∠BOA menjadi dua bagian, yaitu ∠BOC =
yº dan ∠COA = xº. Dua buah sudut yang membentuk sudut siku-siku disebut saling
berpenyiku. ∠BOC adalah penyiku dari ∠AOC atau sebaliknya ∠AOC adalah penyiku
dari ∠BOC. Karena ∠BOC = yº dan ∠COA = xº maka xº + yº adalah 90°.
xº + yº = 90°
3. Sudut Bertolak Belakang
Sudut bertolak belakang adalah sudut-sudut yang hadapnya berlawanan dan
memiliki besar sudut yang sama. Terlihat pada Gambar 16, bahwa terdapat dua
garis yang saling berpotongan yaitu garis AB dan CD yang membentuk 4 sudut.
Keempat sudut tersebut adalah ∠AOC, ∠AOD, ∠COB, dan ∠BOD. Kemudian
terdapat dua pasang sudut tersebut saling bertolak belakang, yaitu:
• ∠AOC bertolak belakang dengan sudut BOD
• ∠AOD bertolak belakang dengan sudut COB
Gambar 20. Sudut bertolak belakang
Jadi, dapat disimpulkan bahwa ∠AOC + ∠AOB = 180° dan ∠AOD + ∠BOD = 180°.
E-Modul Garis dan Sudut 18